Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Malang menyiagakan 1.700 personel gabungan untuk mengamankan jalannya pertandingan Super League antara Arema FC melawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (22/9).
Wakil Kepala Polres Malang Kompol Bayu Halim Nugroho di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu, mengatakan pengerahan 1.700 personel gabungan menjadi salah satu rencana pengamanan yang telah dibahas dalam rapat koordinasi pada Jumat (19/9).
"Kami jaga agar berjalan lancar dan tidak menimbulkan kerawanan, sinergi seluruh unsur adalah kunci. Teknis pengamanan yang melibatkan lebih dari 1.700 personel gabungan," kata Bayu.
Polres Malang memastikan langkah-langkah pengamanan sudah dipersiapkan untuk menjaga suasana kondusif.
Untuk skema pengamanan, Polres Malang membaginya ke dalam empat ring, yang meliputi area dalam stadion hingga jalur keluar dan masuk suporter.
Lalu, kepolisian setempat menekankan pengaturan area parkir, jalur evakuasi, hingga kesiapan tenaga medis mendapatkan perhatian utama.
Sejumlah objek vital di sekitar wilayah Kepanjen turut dipetakan sebagai titik rawan pengamanan.
Meski demikian, Bayu menyampaikan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan jalannya pertandingan bukan hanya tugas kepolisian bersama personel gabungan, tetapi juga para suporter yang datang.
Menurut dia, pertandingan sepakbola bukanya sarana hiburan bagi masyarakat, tetapi ruang memperkuat persatuan dan kesatuan.
"Kita jadikan pertandingan ini sebagai sarana olahraga yang menyenangkan," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Seksi Humas Polres Malang menyatakan pola koordinasi dengan berbagai pihak terkait terus diintensifkan, termasuk kepada manajemen klub dan panitia pelaksana (panpel) pertandingan.
"Harapannya pertandingan ini berjalan tertib dan menjadi tontonan yang aman,” ucap Bambang.
Bambang juga mengingatkan kepada semua suporter yang akan hadir pada laga antara Arema FC melawan Persib Bandung agar menciptakan suasana aman dan nyaman, salah satunya dengan cara mengikuti arahan dari petugas keamanan pertandingan atau steward.
"Sepakbola harus menjadi hiburan, bukan menimbulkan keributan," tuturnya.
Pewarta: Ananto Pradana
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.