Padang (ANTARA) - Universitas Negeri Padang (UNP) memberikan layanan ramah disabilitas dalam pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025 sebagai bentuk komitmen dari kampus inklusif.
Koordinator Lapangan UTBK-SNBT UNP Prof Dr Asrul Huda di Padang, Kamis, mengatakan sebagai kampus inklusif, penyelenggaraan UTBK SNBT bagi peserta disabilitas sudah menjadi keharusan tahunan di UNP.
"Tahun ini kita satu-satunya di Sumatera Barat yang menyelenggarakan UTBK SNBT untuk peserta disabilitas. Semula tercatat ada delapan peserta, namun setelah diverifikasi ulang hanya lima orang yang hadir dan terkonfirmasi sebagai peserta berkebutuhan khusus," ujarnya.
UTBK SNBT bagi peserta disabilitas dilaksanakan di Labor Departemen Elektronika 10 pada sesi tiga, Kamis.
Baca juga: UNP selenggarakan UTBK di Kepulauan Mentawai
Ada lima peserta disabilitas UTBK yang ujian di UNP, tiga di antaranya difabel netra yaitu Puti Zarqa Prima, Khairani Sari, Otto Wahyudi, sedangkan dua lainnya difabel low vision dan difabel wicara yaitu Intan Permata Sari dan Ezra Novita Nainggolan.
Asrul menjelaskan UNP memberikan fasilitas yang ramah disabilitas seperti penggunaan aplikasi screen reader bagi peserta tunanetra, serta penempatan pengawas khusus dari Program Studi Pendidikan Luar Biasa (PLB).
"Kami siapkan tujuh unit komputer khusus, lengkap dengan perangkat lunak pendukung. Pengawasnya pun harus dari PLB karena memerlukan pendekatan khusus terhadap peserta disabilitas," katanya.
Untuk memastikan kesiapan dan kenyamanan, pihak UNP bahkan melakukan koordinasi jauh-jauh hari dengan peserta.
Baca juga: UNP tingkatkan sarana prasarana pendidikan inklusif
"Sebelum hari pelaksanaan, kami sudah komunikasi langsung untuk mengetahui kebutuhan masing-masing peserta. Bahkan sehari sebelumnya, empat peserta ikut uji coba simulasi UTBK," kata Kepala Layanan Disabilitas UNP Dr Rahmahtrisilvia.
Sementara itu, Direktur Kemahasiswaan dan Alumni UNP Dr Asep Sujana Wahyudi menegaskan bahwa komitmen UNP terhadap kesetaraan layanan tidak berhenti pada saat UTBK saja.
"UNP mengakomodasi penuh, dari ujian masuk, proses kuliah, hingga lulus dan bahkan mendampingi sampai PPG. Harapan kami, peserta bisa mengikuti ujian dengan baik dan diterima di prodi yang diinginkan," katanya.
Baca juga: UNP persiapkan lulusan terserap dunia usaha dan industri
Pelaksanaan UTBK SNBT bagi peserta disabilitas di UNP dilakukan pada sesi ketiga dari total 15 sesi. Pelaksanaan UTBK di UNP dimulai sejak Rabu (23//4) hingga Rabu (30/4) dengan total jumlah peserta sebanyak 23.378 orang, di mana 144 peserta melaksanakan ujian di Lokasi Sub Pusat UTBK UNP-Kepulauan Mentawai.
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
