Thunder bangkit dari defisit 29 poin, unggul 3-0 atas Grizzlies

6 hours ago 7

Jakarta (ANTARA) - Oklahoma City Thunder mencatatkan salah satu comeback terbesar dalam sejarah playoff NBA setelah bangkit dari ketertinggalan 29 poin untuk menundukkan Memphis Grizzlies 114-108 pada gim ketiga playoff Wilayah Barat, Jumat WIB.

Kemenangan ini membawa Thunder memimpin 3-0 dalam seri best-of-seven, dengan Chet Holmgren tampil luar biasa di babak kedua lewat torehan 23 dari total 24 poinnya usai jeda pertandingan.

Sementara itu, Shai Gilgeous-Alexander memimpin perolehan poin Thunder dengan 31 angka, diikuti Jalen Williams yang menyumbang 26 poin, termasuk satu lemparan bebas penentu yang membawa Thunder unggul untuk pertama kalinya di sisa 1 menit 20 detik.

“Kami kembali terhubung dengan identitas permainan kami di babak kedua,” ujar pelatih Thunder Mark Daigneault dikutip dari laman NBA.

“Di paruh pertama, kami bermain sangat di luar karakter.”

Baca juga: Knicks amankan kemenangan krusial atas Pistons berkat Towns-Brunson

Memphis sebenarnya sempat unggul jauh 67-40 saat bintang mereka Ja Morant terjatuh keras di bawah ring karena berbenturan dengan Luguentz Dort yang kehilangan keseimbangan. Morant yang saat itu mencatatkan 15 poin dan lima assist tidak kembali bermain setelah dinyatakan mengalami memar di pinggul kiri.

Meski kehilangan sang motor serangan, Grizzlies masih sempat unggul 77-51 saat turun minum. Namun momentum berubah total di kuarter ketiga saat Thunder melesat dengan keunggulan 36-18 yang memangkas jarak secara signifikan.

“Mereka bisa bangun keunggulan 29 poin dalam satu babak, jadi kami merasa kami pun bisa membangun 29 poin kami sendiri," kata Gilgeous-Alexander.

Baca juga: Rockets tundukkan Warriors 109-94, samakan kedudukan 1-1

Grizzlies dipimpin oleh Scotty Pippen Jr. yang mencetak 28 poin. Jaren Jackson Jr. menambahkan 22 poin dalam laga yang penuh drama dan tekanan, terutama usai Morant keluar dari pertandingan. Meski sempat direview, tabrakan yang membuat Morant terjatuh hanya dinyatakan sebagai pelanggaran biasa, bukan flagrant foul.

Kebangkitan Thunder dari defisit 29 poin ini menjadi yang terbesar kedua dalam sejarah playoff NBA sejak data play-by-play tercatat secara resmi pada musim 1996-1997.

Rekor comeback terbesar masih dipegang oleh LA Clippers yang menghapus defisit 31 poin untuk mengalahkan Golden State Warriors pada 15 April 2019.

Dengan kemenangan ini, Thunder berpeluang menyapu bersih seri playoff ronde pertama jika berhasil mengamankan gim keempat pada Sabtu (27/4).

Baca juga: Mitchell Bawa Cavaliers kunci kemenangan kedua atas Heat

Baca juga: Jaylen Brown pimpin Celtics tumbangkan Magic tanpa Tatum

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |