Jakarta (ANTARA) - PT Sucorinvest Asset Management (Sucor Asset Management/Sucor AM) menyalurkan dana filantropi sebesar Rp9,41 miliar hingga Mei 2025 dari total dana kelolaan Sucorinvest Anak Pintar (SAP) yang kini tercatat lebih dari Rp100 miliar.
Penyaluran dana filantropi dari SAP telah menjangkau delapan daerah dan 19 sekolah, memberikan lebih dari 1.100 beasiswa, serta mendukung pelaksanaan empat program kegiatan.
Shareholder PT Sucorinvest Asset Management Wuddy Warsono dalam keterangannya di Jakarta, Senin, menyampaikan, pihaknya percaya bahwa investasi terbaik adalah investasi yang berdampak.
“Lewat SAP, Sucor AM ingin menunjukkan bahwa investasi bukan hanya soal angka, tapi juga tentang mewujudkan masa depan,” kata Wuddy.
Sucor AM melalui produk reksa dana Sucorinvest Anak Pintar berkomitmen untuk terus menjadi jembatan antara dunia investasi dan dunia sosial, memberikan kesempatan, membangun karakter, dan menanam harapan untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.
Sejak diluncurkan pada 2017, Sucorinvest Anak Pintar menjadi salah satu produk unggulan yang memadukan potensi pertumbuhan investasi dengan dampak sosial.
Melalui fitur filantropi yang terintegrasi, SAP memungkinkan para pemegang unit penyertaan turut serta mendanai program-program pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.
Adapun pada Minggu (15/6), Sucor AM melepas 29 siswa Generasi SAP 1 (GEN SAP 1) di Pemenang, Lombok Utara. Acara ini turut dihadiri oleh perangkat daerah setempat, serta tokoh masyarakat, mitra pendidikan, dan keluarga penerima beasiswa.
Pelepasan ini menyimbolkan berakhirnya masa pembinaan GEN SAP 1 dan dimulainya perjalanan baru para penerima beasiswa dalam menempuh pendidikan lanjutan maupun membangun masa depan masing-masing.
Baca juga: Sucor AM: Pahami kondisi makroekonomi untuk gali peluang investasi
Sebagai informasi, beasiswa GEN SAP sendiri berfokus pada siswa/siswi SMA/SMK di daerah terpencil yang tidak memiliki jaminan pendidikan gratis pada jenjang tersebut.
Menurut Sucor AM, para penerima beasiswa SAP 1 menjadi bukti nyata bahwa gotong royong antara investor, perusahaan, dan masyarakat bisa membuka jalan bagi generasi penerus bangsa.
Program beasiswa GEN SAP sendiri telah memasuki generasi ketiga dan kini hadir di Bayat, Jawa Tengah, setelah sebelumnya dilaksanakan di Pemenang, Lombok, untuk GEN SAP 1 dan 2.
Program ini terus dijalankan bersama mitra utama, Yayasan Titian Masa Depan, yang berfokus pada pendidikan anak-anak dari wilayah terpencil di Indonesia.
Baca juga: Dana kelolaan Sucor AM capai Rp25,1 triliun per 24 Januari 2025
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2025
