Sekolah Garuda siapkan generasi unggul dengan kuota beasiswa 80 persen

2 hours ago 2
Mereka yang berasal dari Sekolah Rakyat tetapi berprestasi sangat mungkin untuk melanjutkan ke SMA di Sekolah Garuda

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah memfasilitasi Sekolah Garuda sebagai boarding school berfasilitas modern untuk mencetak generasi unggul dari seluruh lapisan masyarakat, dengan kuota beasiswa penuh hingga 80 persen.

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi Stella Christie menyebut program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini melengkapi keberadaan Sekolah Rakyat.

"Sekolah Garuda melengkapi Sekolah Rakyat yang ditujukan bagi mereka yang berasal dari desil miskin atau pun miskin ekstrem," katanya di Kantor Badan Komunikasi Pemerintah, Jakarta, Senin.

Stella mengatakan bahwa Sekolah Garuda memfasilitasi akses kepada mereka yang paling berprestasi dari kalangan manapun, termasuk dari keluarga miskin.

Baca juga: Kemendiktisaintek siapkan dana abadi guna keberlanjutan Sekolah Garuda

Ia mengatakan, Sekolah Garuda dirancang sebagai sekolah berasrama dengan fasilitas modern, bertujuan untuk mempercepat pembangunan sumber daya manusia berkualitas dan memutus rantai kemiskinan menuju Indonesia Emas 2045.

Wamen Stela menjelaskan, Sekolah Garuda menerima siswa berprestasi dari keluarga menengah, bahkan keluarga mampu.

Sekolah Garuda menerapkan dua skema pembiayaan, yakni 80 persen siswanya akan mendapatkan beasiswa penuh dari pemerintah, sedangkan 20 persen sisanya berbayar.

“Agar mereka yang berprestasi, tetapi dari keluarga yang mampu berbayar tetap bisa bersekolah di Sekolah Garuda. Tapi tentu saja karena mereka mampu berbayar, tidak perlu negara membayar mereka,” katanya.

Baca juga: Wamendiktisaintek: Sekolah Garuda ada dua jalur, beasiswa dan berbayar

Stella juga menegaskan, siswa dari Sekolah Rakyat bisa melanjutkan di Sekolah Garuda, selama berprestasi dan memenuhi kriteria.

“Kita berharap ini ada kelengkapan dan kesinambungan. Mereka yang berasal dari Sekolah Rakyat tetapi berprestasi sangat mungkin untuk melanjutkan ke SMA di Sekolah Garuda," ujarnya.

Sekolah Garuda terdiri atas Sekolah Garuda baru dan Sekolah Garuda transformasi. Untuk tahun ini, Kemendikti Saintek telah menyiapkan empat Sekolah Garuda baru yang ditargetkan rampung dan resmi beroperasi pada tahun ajaran 2026/2027.

Keempatnya berlokasi di Provinsi NTT, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, dan Sulawesi Tenggara.

Baca juga: Wamendiktisaintek: Guru adalah fondasi utama kesuksesan Sekolah Garuda

Adapun Sekolah Garuda transformasi, Stella mengatakan, sejauh ini sudah ada 12 sekolah.

“Siswa kelas 12 di sekolah-sekolah itu tahun ini sudah beberapa terpilih untuk mendapatkan beasiswa. Sementara siswa kelas 11 dan kelas 12 akan mengikuti pengayaan,” katanya.

Stella menjelaskan, perbedaanya bukan pada kurikulum, melainkan pembelajarannya secara keseluruhan.

“Ada tiga pilar tujuan dari sekolah Garuda, yakni pemerataan akses, inkubator pemimpin bangsa, dan prestasi akademik serta pengabdian kepada masyarakat. Jadi satu yang sangat menonjol dari Sekolah Garuda ini adalah pengabdian kepada masyarakat. Ini akan menjadi bagian yang sangat penting di dalam Sekolah Garuda,” katanya.

Baca juga: Wamendiktisaintek: Sekolah Garuda di Aceh Utara jadi simbol pemerataan

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |