Proyek pembangunan LRT Jakarta Fase 1B capai 54,14 persen

3 months ago 17

Jakarta (ANTARA) - Proyek pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B yang menghubungkan lima stasiun dari Stasiun Velodrome hingga Stasiun Manggarai mencapai 54,13 persen hingga 31 Mei 2025.

"Saat ini fokus kontraktor pelaksana masih di tahap konstruksi sipil jalur layang dan stasiun," kata Direktur Proyek LRT Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Ramdani Akbar di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, langkah ini dilakukan karena pada 2025 ini pekerjaan konstruksi sipil tersebut ditargetkan dapat selesai.

Pihaknya masih fokus pada pekerjaan konstruksi sipil jalur layang dan stasiun seperti di Jalan Pemuda, Jalan Pramuka dan area Jalan Tambak. Perkembangan pembangunan "viaduct" terbilang positif.

"Kami masih optimistis target penyelesaian pekerjaan 'viaduct' bisa selesai di tahun 2025 ini," kata dia.

Baca juga: "Park and ride" harus diperbanyak untuk kurangi kemacetan

Adapun proyek LRT Jakarta Fase 1B pada area Jalan Pemuda di P0B-P45B sedang dilakukan pekerjaan jalur layang, instalasi "rail" dan "third rail" (P0B-P32B).

Kemudian pada Stasiun Rawamangun sedang dilakukan pekerjaan arsitektural, Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing (MEP) dan jembatan penghubung.

"Saat ini juga sedang dilakukan pekerjaan 'pilecap' dan 'pier' untuk perlintasan di Tol Wiyoto Wiyono," kata dia.

Baca juga: Semua penjaga rumah ibadah di Jakarta bebas naik angkutan umum

Kemudian di sepanjang Jalan Pramuka sudah terselesaikan pekerjaan "boredpile" dan pilecap. Saat ini sedang berlangsung pekerjaan "pier", "pierhead" dan "erection girder".

Selanjutnya pada area , jalan layang Matraman juga sedang dilakukan pekerjaan "boredpile" dan "pilecap" dan pada area Jalan Tambak di P147B-P157B sedang berlangsung pengecoran "slabdeck" dan "parapet wall".

"Pada area ujung proyek, yakni di Manggarai seluruh pekerjaan 'boredpile' sudah selesai
dilakukan dan sedang dilanjutkan ke proses 'pilecap' dan 'pier'," kata dia.

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |