Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Seksi Wilayah I Bengkulu meminta warga Kabupaten Lebong mewaspadai kemunculan harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) di wilayah itu.
"Saat ini beredar video di media sosial tentang kemunculan harimau sumatra di wilayah Kecamatan Pinang Belapis, Kabupaten Lebong. Warga kami minta untuk mewaspadai kemunculannya," kata Kasi Wilayah I BKSDA Bengkulu Said Jauhari saat dihubungi di Lebong, Sabtu.
Dia menjelaskan, peringatan waspada kemunculan harimau sumatra tersebut setelah beredarnya video penampakan satwa dilindungi itu oleh warga Desa Air Kopras, Kecamatan Pinang Belapis saat berburu babi di kebun sawit miliknya.
Baca juga: BKSDA Bengkulu terus berupaya usir harimau dari pemukiman warga
Video kemunculan harimau sumatra di Kecamatan Pinang Belapis ini, kata dia, kemungkinan besar adalah benar karena lokasi munculnya berdekatan dengan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) yang ada di Kabupaten Lebong, yang merupakan habitatnya.
"Saat ini belum ada laporan resmi dari masyarakat tentang kemunculan harimau sumatra kepada pihak BKSDA Wilayah I Bengkulu," ujarnya.
Kemunculan harimau sumatra di kebun warga ini, menurut dia, diperkirakan karena berburu untuk mencari makan atau sekadar melintas.
Baca juga: BKSDA Bengkulu minta warga Rejang Lebong waspada kemunculan harimau
"Masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama ketika beraktivitas di kebun yang berbatasan langsung dengan kawasan TNKS. Jika memang benar terlihat dan masyarakat merasa khawatir, silakan segera lapor ke BKSDA agar satwa tersebut dievakuasi ke tempat lainnya," kata dia.
Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
