Polres Probolinggo beri santunan pada keluarga korban penembakan KKB

2 hours ago 2

Probolinggo, Jawa Timur (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Probolinggo, Jawa Timur memberikan santunan kepada keluarga Misto, seorang tukang ojek yang menjadi korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Rombongan Polres Probolinggo yang dipimpin Wakapolres Kompol Haris Darma Sucipto menyambangi rumah duka korban Misto di Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo.

"Kami menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban juga memberikan santunan dari Polres Probolinggo," kata Wakapolres Probolinggo Kompol Haris Darma Sucipto dalam keterangannya di kabupaten setempat, Jumat.

Ia mengatakan Polres Probolinggo sangat mengutuk keras tindakan keji yang dilakukan orang tak dikenal dari KKB Papua yang menyebabkan hilangnya nyawa korban Misto.

"Kami sangat mengutuk keras tindakan itu. Mudah-mudahan pelaku segera tertangkap dan tidak ada lagi kejadian serupa di Papua," tuturnya.

Haris berharap santunan dari Kapolres Probolinggo tersebut sedikit membantu pihak keluarga yang ditinggalkan serta diberikan ketabahan dalam menghadapi ujian itu.

Sebelumnya Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani mengatakan KKB pimpinan Tenggamati Enumbi diduga kuat menjadi pelaku penembakan terhadap tukang ojek Misto di Kampung Wundu, Distrik Dokome, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah pada Rabu (17/9).

"Korban Misto mengalami luka tembak di bagian leher belakang tembus ke rahang kanan," kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani di Jayapura, Kamis (18/9).

Saat ditemukan, di sekitar jenazah korban yang tinggal di Kampung Usir, Distrik Mulia terdapat motor Jupiter MX King, satu unit ponsel, uang tunai Rp1,7 juta, tas kecil berisi keris, gelang tasbih, dan rompi ojek Mulia bernomor 217.

Jenazah korban penembakan itu diterbangkan dari Jayapura menuju Surabaya, kemudian dilanjutkan dengan perjalanan darat menuju rumah duka keluarga Misto di Probolinggo dan tiba di rumah duka pada Kamis (18/9) sekitar pukul 22.00 WIB, kemudian langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |