PMI Jaksel bantu salurkan donasi PT Duta Elok Persada ke Sumatera

8 hours ago 7

Jakarta (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Selatan membantu penyaluran donasi PT Duta Elok Persada sejumlah Rp170 juta ke warga terdampak banjir bandang di wilayah Sumatera sebagai wujud empati serta solidaritas kepada masyarakat.

"Melalui penyaluran bantuan ini, perusahaan berharap dapat memberikan dukungan nyata serta membantu meringankan beban masyarakat terdampak di tengah masa sulit," kata Direktur Business Development dan Edukasi PT Duta Elok Persada, Diana Rigg Roberta di Jakarta, Minggu.

Diana mengatakan, banjir yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera pada akhir November 2025 telah berdampak besar terhadap kehidupan masyarakat.

Menyikapi kondisi tersebut, PT Duta Elok Persada menyalurkan donasi kemanusiaan melalui Palang Merah Indonesia (PMI) sebagai wujud empati dan solidaritas kepada masyarakat.

Perusahaan yang didirikan tahun 2015 ini merupakan bagian dari "Skin Health Group", bergerak di bidang "multi-level marketing" dengan komitmen menciptakan peluang wirausaha mandiri yang berwawasan sosial.

Baca juga: Peringati 25 tahun, Pamor Persada kirim bantuan 10 truk ke Sumatera

Komitmen tersebut dijalankan melalui sistem pemasaran yang adil, dukungan edukasi yang profesional serta penyediaan produk-produk berkualitas unggul.

"Donasi yang disalurkan diharapkan dapat mendukung upaya PMI dalam penanganan darurat, pemenuhan kebutuhan dasar hingga proses pemulihan bagi masyarakat terdampak banjir di Sumatera," katanya.

Melalui kolaborasi bersama PMI, perusahaan berharap bantuan ini dapat tersalurkan secara tepat sasaran dan memberikan manfaat yang berarti bagi masyarakat, sejalan dengan nilai kepedulian dan kemanusiaan yang dijunjung.

"Kami turut merasakan keprihatinan atas bencana yang dialami saudara-saudari kita di Aceh dan Sumatera," kata Ketua PMI Jakarta Selatan (Jaksel) Mundari.

Baca juga: Human Initiative perluas bantuan bagi korban banjir di Sumatera

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan butuh anggaran sekitar Rp51 triliun untuk memulihkan infrastruktur Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Aceh yang rusak akibat bencana.

Dari laporan yang dihimpunnya, dari 23 kabupaten/kota di Aceh sebanyak 18 wilayah terdampak.

Di Sumatera Utara (Sumut), 18 dari 33 kabupaten/kota terdampak, sementara di Sumatera Barat (Sumbar) sebanyak 16 dari 19 wilayah terdampak sehingga total daerah yang terdampak ada 52 kabupaten/kota.

Untuk korban yang dilaporkan tercatat 950 orang meninggal dan dan lebih dari 250 orang masih hilang. Sekitar 5.000 orang mengalami luka-luka dan lebih dari satu juta warga harus mengungsi.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |