Pertamina dorong peningkatan produktivitas lewat forum inovasi

4 hours ago 1

Ubud, Bali (ANTARA) - Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa mendorong inovasi untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi emisi melalui Forum Improvement & Innovation Award (IIA) 2025 yang berlangsung di Jakarta, 3–5 November.

“Kami percaya bahwa dengan semangat ingin tumbuh dan ingin hadir, seluruh Perwira Pertamina dapat terus menghadirkan solusi dan inovasi yang berdampak positif bagi perusahaan, masyarakat, dan bangsa,” ujar Direktur Pertamina Regional Jawa Rachmat Hidajat dalam keterangannya yang diterima di Ubud, Bali, Selasa.

Melalui Forum IIA, kata dia, Pertamina Regional Jawa berhasil membangun budaya inovasi yang mendorong efisiensi dan terobosan-terobosan baru dalam menjalankan kegiatan operasional hulu migas. Tercatat berbagai capaian signifikan yang diperoleh sepanjang 2025.

Implementasi inisiatif perbaikan berkelanjutan ini berkontribusi terhadap peningkatan potensi cadangan sebesar 560,72 MMBOE, tambahan cadangan sebesar 18,15 MMBOE, serta optimalisasi produksi hingga 9.855 BOPD.

Baca juga: Pertamina-Pemprov Jateng jamin ketersediaan gas melon di daerah banjir

Selain itu, Perusahaan juga berhasil mencegah kehilangan produksi (lost production) sebanyak 8.794 BOPD, dan menurunkan emisi hingga 92.957 ton CO₂ equivalent.

Dari sisi efisiensi dan kinerja finansial, inisiatif yang dilahirkan sebagai bagian dari upaya continuous improvement program (CIP) turut memberikan kontribusi nyata melalui penghematan biaya (cost saving) sebesar 10,71 juta dolar AS atau setara Rp171,46 miliar, pencegahan biaya (cost avoidance) sebesar 30,02 juta dolar AS atau sekitar Rp480,32 miliar, serta peningkatan pendapatan (revenue growth) mencapai 4,04 juta dolar AS atau setara Rp64,60 miliar.

Lebih lanjut, Rachmat menyampaikan bahwa ia meyakini dengan inovasi yang terus berkembang, semangat ini dapat terus dijaga bersama.

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |