Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menggandeng Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) DKI untuk mengawasi keamanan pangan di Pondok Indah Mall (PIM) 3 selama Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi.
"Sudah dilaksanakan pengecekan beberapa sampel makanan yang tadi dilaksanakan oleh BBPOM dan yang dicek sampel ini, Alhamdulillah di sini negatif semuanya," kata Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin saat ditemui di Jakarta, Rabu.
Munjirin mengatakan tujuan pengawasan ini dalam rangka Ramadhan dan menjelang Idul Fitri untuk memastikan masyarakat mengonsumsi makanan yang terjamin aman.
Terlebih, menjelang Hari Raya Idul Fitri biasanya penawaran dan permintaan (supply and demand) terbilang tinggi.
"Sehingga BBPOM berkewajiban untuk memastikan produk makanan yang dijual ini tentu tetap memenuhi mutu dan keamanan agar tidak dimanfaatkan oleh penjual karena 'demand'-nya tinggi," ujarnya.
Baca juga: Jaktim targetkan awasi 27 pasar untuk keamanan pangan selama Ramadhan
Sementara, Kepala BBPOM DKI Jakarta Sofiyani Chandrawati Anwar mengatakan jika menemukan ada barang tidak memenuhi ketentuan, maka akan langsung diturunkan dari etalase.
"Tidak memenuhi ketentuan meliputi dalam hal penandaan, nomor izin edar pangan industri rumah tangga yang sudah kadaluarsa, kemasan yang penyok, serta penandaan yang tidak lengkap dan sebagainya," ujar Sofiyani.
Kemudian, pihaknya juga mengerahkan laboratorium keliling untuk memastikan pangan seperti tahu, cincau, kerupuk, mie dan ikan teri di supermarket tersebut bebas dari bahan berbahaya.
"Dipastikan negatif untuk bahan berbahaya seperti formalin, rhodamin B, metanil yellow dan boraks," ujarnya.
Dalam akhirnya keterangannya, BBPOM DKI mengingatkan pembeli untuk selalu menerapkan cek kemasan, label, izin edar dan kadaluarsa (cek KLIK) sebelum memutuskan pembelian makanan.
Baca juga: KPKP Jaktim nyatakan empat swalayan aman dari produk pangan berbahaya
Sebelumnya, Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan memastikan bahwa bahan pangan yang dijual di empat pasar aman untuk dikonsumsi setelah sebelumnya melakukan pengawasan.
Adapun empat pasar yang dicek bahan pangannya, yakni Pasar Bukit Duri diambil 10 sampel pertanian dan empat peternakan, Gelael Tebet Signature diambil sembilan sampel produk pertanian dan empat peternakan.
Kemudian, di Pasar Rumput diambil sembilan sampel pertanian dan dua sampel peternakan, serta Superindo Tebet diambil enam sampel pertanian dan tiga sampel peternakan.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025