Pemkab Cianjur kirim dua ton beras dan uang tunai ke Sumatera

1 hour ago 1

Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mengirim bantuan beras sebanyak dua ton dan uang tunai sebesar Rp300 juta untuk korban banjir dan longsor di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian di Cianjur, Senin, mengatakan bantuan sembako dan uang tunai diserahkan langsung dalam kunjungannya ke sejumlah wilayah terdampak bencana di tiga provinsi mendampingi Gubernur Jawa Barat.

Baca juga: Palembang salurkan 970 kg beras bagi korban banjir bandang Sumatera

"Saat Cianjur dilanda gempa tahun 2022, Cianjur banyak mendapat bantuan, termasuk dari Aceh, Sumut dan Sumbar, bahkan dari masyarakat Sumbar mengirimkan dua ton rendang untuk penyintas gempa Cianjur," katanya.

Saat ini, ungkap dia, pihaknya akan menambah bantuan beras sebanyak 10 ton untuk meringankan beban masyarakat yang masih membutuhkan bantuan di sejumlah wilayah terdampak bencana di Sumatera yang belum tersentuh bantuan.

Pengiriman bantuan akan terus dilakukan sampai kondisi di wilayah terdampak mulai pulih dan korban bencana alam sudah kembali ke rumah, karena saat bencana melanda Cianjur bantuan terus berdatangan hingga pusat menyatakan masa rehabilitasi dan rekonstruksi setelah gempa.

"Kami berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban saudara kita yang tertimpa musibah, semoga Sumatera segera pulih dan kembali bangkit, pengiriman bantuan akan terus dilakukan selama dibutuhkan," katanya.

Tidak hanya bantuan logistik, tambah dia, pihaknya juga akan membantu pemulangan perantau asal Cianjur yang tinggal di wilayah terdampak bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar yang sempat ditemui saat kunjungan langsung ke Sumatera.

Baca juga: Bapanas salurkan bantuan beras kepada 479 keluarga di Padang Lawas

Baca juga: Mentan pastikan stok beras di wilayah bencana Aceh dan Sumatera aman

"Saat ini kami masih melakukan pendataan berapa jumlah warga Cianjur yang menetap di Sumatera yang minta dibantu pulang ke Cianjur, nanti data sudah lengkap kita akan pulangkan secara bertahap," katanya.

Seiring bencana alam yang melanda Sumatera, pihaknya mengimbau masyarakat di seluruh wilayah Cianjur untuk ikut serta menjaga dan memelihara lingkungan sekitar tempat tinggal dari kerusakan, terutama yang tinggal di kaki bukit tidak melakukan penebangan pohon sembarangan.

"Kami minta masyarakat mulai dari utara sampai selatan menjaga alam lingkungan, hutan dan perbukitan, jangan sampai di rusak, karena akan memicu terjadinya bencana," katanya.

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |