Pelari Maluku wakili Indonesia pada turnamen atletik internasional

1 month ago 15
Saya adalah satu-satunya atlet dari Indonesia yang diundang untuk mengikuti kejuaraan ini

Ambon (ANTARA) - Pelari asal Kota Ambon, Provinsi Maluku, Matheos Berhitu, menjadi perwakilan Indonesia dalam turnamen internasional Sabah Master Athletics Open Championship (SAMOC) 2025 di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia, pada 9-10 Agustus 2025.

“Saya satu-satunya atlet Indonesia yang diundang secara resmi oleh Presiden Sabah Master Athletic Association (SAMAS), Ramjit Nairulal, melalui surat undangan tertanggal 15 Juli 2025 yang ditujukan kepada Pemerintah Provinsi Maluku,” kata Matehos Berhitu di Ambon, Rabu.

Sabah Master Athletics Open Championship (SAMOC) 2025 adalah kejuaraan atletik tingkat internasional yang diselenggarakan oleh Sabah Master Athletic Association (SAMAS) di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia.

Baca juga: PB PASI gelar kejuaraan nasional atletik di Solo

Kejuaraan ini merupakan ajang tahunan yang mempertemukan para atlet master yakni atlet berusia 35 tahun ke atas dari berbagai negara di kawasan Asia dan sekitarnya.

SAMOC menjadi wadah bagi para atlet veteran untuk tetap berkompetisi secara profesional dalam berbagai nomor cabang atletik, seperti lari 100 meter, 200 meter, lompat jauh, lempar lembing, dan nomor lainnya, dengan sistem pengelompokan berdasarkan kategori usia.

SAMOC 2025 juga berperan sebagai forum silaturahmi olahraga antarnegara serta menjadi bagian dari upaya promosi gaya hidup aktif dan sehat bagi kalangan dewasa dan lansia, sambil tetap menjunjung tinggi semangat sportivitas.

Matheos mengatakan, dalam ajang tersebut, ia akan turun pada dua nomor lari, yakni 100 meter dan 200 meter kategori master.

Baca juga: Pelari Indonesia bisa ikuti Nagoya Women’s Marathon 2026

“Undangan itu sudah saya sampaikan langsung kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Maluku, Bapak Sandi A. Watimena, beberapa waktu lalu,” ujar Matheos.

Matheos menegaskan bahwa partisipasinya bukan semata untuk mengejar prestasi pribadi, tetapi juga untuk membuktikan bahwa atlet dari wilayah timur Indonesia mampu bersaing di kancah internasional.

“Saya adalah satu-satunya atlet dari Indonesia yang diundang untuk mengikuti kejuaraan ini. Sebagai putra asli Maluku, tentu saya ingin membawa nama baik daerah dan negara di level Asia,” tuturnya.

Baca juga: Atlet Maluku Matheos Berhitu bersiap menuju ultra marathon Yordania

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |