Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi kembali menjenguk M (7), anak korban kekerasan yang tengah menjalani perawatan medis secara intensif di Rumah Sakit Polri Said Sukanto, Jakarta.
"Hari ini saya kembali mengunjungi M yang kondisinya sudah membaik setelah mendapatkan perawatan intensif di RS Polri. Saat ini, anak korban sudah dipindahkan ke kamar rawat inap dan sudah bisa berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya, terutama para tenaga medis di RS Polri. Saya sempat menyapa dan memberikan dukungan kepada anak korban agar terus semangat dalam menjalani perawatan," kata Menteri PPPA Arifah Fauzi di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: MPR ingatkan fenomena reviktimisasi anak korban kekerasan diakhiri
M (7) merupakan anak korban kekerasan yang sebelumnya ditemukan dalam kondisi memprihatinkan di Pasar Kebayoran Lama.
Kunjungan tersebut merupakan wujud nyata perhatian dan komitmen pemerintah dalam memberikan perlindungan dan pemulihan bagi anak yang menjadi korban kekerasan, sekaligus memastikan penanganan yang memadai dan sesuai dengan kebutuhan korban.
Korban telah menjalani tiga tindakan operasi, yaitu operasi ortopedi, operasi bedah mulut, dan operasi bedah plastik.
"Saat ini anak korban sedang menjalani pemulihan pasca operasi, juga perbaikan kondisi fisik, khususnya terkait peningkatan gizi dan nutrisi," kata Menteri Arifatul Choiri Fauzi.
KemenPPPA akan terus berkoordinasi dengan RS Polri, penyidik Subdit Anak Bareskrim Polri, dan unit pelaksana teknis daerah (UPTD) PPA DKI Jakarta untuk memastikan anak mendapatkan layanan medis dan pemulihan psikologis secara berkelanjutan.
Baca juga: Menteri Arifah temui dua anak korban pencabulan oleh anak di Bekasi
Baca juga: Anak korban kekerasan seksual oleh guru ngaji peroleh pendampingan
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.