Jakarta (ANTARA) - Kecelakaan akibat komponen pengereman yang tidak berfungsi, kerap kali terjadi dalam berbagai kondisi, sehingga banyak nyawa harus berjatuhan akibat kejadian tersebut.
Guna mencegah kondisi tersebut terus berulang, Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan bahwa pemilik kendaraan atau truk harus rajin melakukan pemeriksaan kendaraan mereka setiap pagi hari sebelum melakukan aktivitas.
“Cek kondisi kendaraan setiap pagi, yang utama sistem pengereman, sistem kerja mesin dan sistem suspensi untuk menjaga kestabilan,” kata Sony Susmana kepada ANTARA melalui pesan singkat elektronik, Kamis.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa untuk mencegah rem yang tidak berfungsi, muatan yang sesuai dengan instruksi kendaraan juga harus dijalani oleh para pengusaha.
Baca juga: Penting, cek cairan rem sebelum berlibur menggunakan kendaraan pribadi
Kerap kali, kejadian maut tersebut memuat beban yang berlebih sehingga kendaraan sulit untuk dikontrol.
Langkah selanjutnya yang juga harus dilakukan, guna mencegah rem tidak berfungsi dengan cara mengurangi muatan hingga 25 persen. Dengan begitu, mengontrol kendaraan dalam berbagai kondisi akan lebih mudah.
“Pastikan muatan tidak odol (Over load Over Dimention) dan disesuaikan dengan kemampuan daya angkut. Terutama dikurangi 25 persen jika harus melewati jalan berbukit,” jelas dia.
Baca juga: Ini dia penyebab rem blong yang harus Anda ketahui
Sebelumnya diberitakan bahwa telah terjadi kecelakaan yang merenggut 11 nyawa hilang akibat kecelakaan antara truk tronton dengan minibus di Jalan Raya Purworejo-Magelang, Desa Kalijambe, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (7/5).
Kejadian ini diakibatkan karena gagalnya pengereman dan terjadi di jalan dengan kontur menurun. Sebelumnya, kejadian ini diakibatkan karena truk ingin mendahului minibus yang melaju di jalan menurun yang mengakibatkan truk minibus terguling hingga menabrak sebuah rumah yang berada di lokasi kejadian.
Baca juga: Rem mobil dengan keadaan tidak baik bisa dideteksi sejak awal
Baca juga: Usai lintasi banjir, pancing rem mobil agar bisa prima kembali
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025