Jakarta (ANTARA) - Air akuarium yang jernih tidak hanya memperindah tampilan, tetapi juga mendukung kesehatan ikan dan tanaman aquascape. Kejernihan air menciptakan lingkungan yang ideal bagi ekosistem di dalam akuarium, sehingga penting untuk tidak mengabaikan kualitas air sebagai faktor utama dalam perawatan akuarium.
Untuk itu, menjaga kejernihan air perlu perhatian khusus. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan, mulai dari metode sederhana hingga penggunaan bahan alami. Berikut tujuh cara alami dan mudah untuk menjernihkan air akuarium Anda.
Baca juga: Menjelajahi Kampung Susun Akuarium di kota tua
7 cara menjernihkan air aquarium dengan mudah
1. Gunakan arang aktif dalam filter
Arang aktif efektif menyerap kotoran, bau, dan klorin dari air. Letakkan bongkahan arang dalam kotak filter akuarium Anda. Gantilah secara berkala untuk menjaga efektivitasnya.
2. Tambahkan tanaman air
Tanaman seperti eceng gondok, java moss, atau tanaman air lainnya dapat menyerap zat-zat berbahaya dan mengurangi pertumbuhan alga. Selain itu, mereka juga mempercantik tampilan akuarium.
3. Perhatikan pemberian pakan
Berikan pakan secukupnya dan hindari sisa makanan yang mengendap. Sisa makanan dapat membusuk dan menyebabkan air cepat keruh. Sesuaikan jumlah pakan dengan jumlah ikan untuk mengurangi beban filtrasi.
4. Gunakan tanaman pandan
Daun pandan yang masih memiliki akar dapat membantu menjernihkan air akuarium. Rendam tanaman pandan dalam akuarium selama sehari, dan Anda akan melihat perubahan air menjadi lebih jernih.
Baca juga: DKI disebut akan alokasikan dana untuk lanjutkan Kampung Akuarium
5. Saring air dengan filter alami
Jika tidak menggunakan filter mekanik, Anda dapat membuat filter alami menggunakan bahan seperti kapas, arang, dan spons. Susun bahan-bahan ini dalam urutan yang tepat untuk menyaring kotoran dan menjaga kejernihan air.
6. Perbaiki sirkulasi air
Sirkulasi air yang baik membantu distribusi oksigen dan mencegah penumpukan kotoran. Pastikan pompa air berfungsi dengan baik dan tidak ada area mati di dalam akuarium.
7. Kurangi intensitas pencahayaan
Pencahayaan yang terlalu terang dapat memicu pertumbuhan alga. Atur durasi dan intensitas cahaya agar sesuai dengan kebutuhan tanaman dan ikan, serta hindari cahaya langsung yang berlebihan.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas secara rutin, Anda dapat menjaga kejernihan air akuarium sekaligus mencegah penumpukan kotoran dan zat berbahaya. Kebersihan air sangat berpengaruh terhadap kualitas hidup ikan dan tanaman di dalamnya.
Selain itu, lingkungan yang bersih dan sehat akan membuat penghuni akuarium lebih aktif dan tidak mudah stres. Perawatan yang konsisten menjadi kunci utama dalam menciptakan ekosistem akuarium yang stabil dan menarik.
Baca juga: Menyentuh biota laut dalam akuarium jadi wisata edukasi baru di Bali
Baca juga: Memperindah kebun dalam air dengan aquascape
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
