Owen Rahardian mengundurkan diri dari kepemilikan PSBS Biak 

4 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Pemegang saham mayoritas Owen Rahardian resmi mengundurkan diri sebagai pemilik PSBS Biak, Sabtu.

Ia mengundurkan diri setelah membawa klub asal Papua tersebut mencatat sejarah promosi dan bertahan di Liga 1 untuk pertama kalinya. Pada Liga 1 musim 2024/2024, PSBS mengakhiri musim dengan finis di posisi kesembilan.

"Saya sangat bangga dengan tim ini. Ini pertama kalinya PSBS Biak masuk Liga 1 dan kami berhasil finis di 10 besar. Itu pencapaian luar biasa," ujar Owen, dikutip dari pernyataan tertulis resmi yang diterima pewarta, Sabtu.

Meski mengapresiasi performa tim, Owen mengakui adanya dinamika internal dan perbedaan pandangan di antara pemegang saham dan manajemen. Hal inilah yang menjadi alasan ia memilih mundur.

Baca juga: Presiden klub Mandenas tegaskan tidak ada dualisme manajemen di PSBS

"Musim depan saya rasa lebih baik saya mengambil jeda. Kami sudah bicara dengan Pak Yan (Mandenas) dan Pak Jimmy (Kapisa), dan sepakat untuk mengembalikan kepemilikan saham kepada pemilik lama, yaitu masyarakat Biak yang diwakili oleh Bupati dan Wakil Bupati," katanya.

Owen menegaskan bahwa dirinya dan Jimmy sudah menandatangani dokumen pelepasan saham, dan kini tinggal menunggu penyelesaian akhir dari Yan Mandenas. Ia juga menyampaikan bahwa waktu persiapan menuju musim baru sangat terbatas.

Meski melepas posisi sebagai pemilik, Owen memastikan perusahaannya, Nusa Tuna, tetap akan memberikan dukungan sponsor kepada klub.

"Dari sisi sponsor, saya tetap siap support. Tapi dari sisi manajemen, itu sudah bukan ranah saya dan Bu Evelyn lagi," tegasnya.

Langkah pengembalian kepemilikan kepada masyarakat Biak ini diharapkan bisa menjadi awal baru bagi PSBS menjelang musim Liga 1 berikutnya.

Baca juga: Presdir klub Eveline Sanita mundur dari PSBS Biak setelah akhir musim

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |