Jakarta (ANTARA) - Organisasi Penyandang Disabilitas (OPDIS), Sekolah Luar Biasa (SLB) dan komunitas disabilitas menyalurkan donasi sebesar Rp201,24 juta untuk korban banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Donasi tersebut disampaikan secara simbolis oleh Ketua Pelaksana Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2025 Bambang Prasetyo kepada Kementerian Sosial (Kemensos) pada Fun Walk HDI 2025) di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu.
"Hari ini solidaritas dari saudara-saudara kita penyandang disabilitas sudah terkumpul lebih dari Rp200 juta. Mudah-mudahan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak banjir," ujar Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono.
Kegiatan Fun Walk tersebut diikuti kurang lebih 5.000 penyandang disabilitas beserta pendamping, yang sekaligus menjadi puncak rangkaian peringatan HDI yang berlangsung selama 3-7 Desember 2025, termasuk bazar, pameran karya disabilitas, lokakarya, dan gelar wicara panggung inklusi yang digelar di Mal FX Sudirman, Jakarta Pusat.
Pelepasan peserta oleh Wamensos Agus Jabo didampingi Penasihat I DWP Kemensos Fatma Saifullah Yusuf, Penasihat II DWP Kemensos Intan Agus Jabo, beserta jajaran. Agus Jabo juga menegaskan pesan kesetaraan pada peringatan HDI tahun ini.
"Selamat Hari Disabilitas Internasional 2025. Penyandang disabilitas memiliki kesempatan yang seluas-luasnya untuk setara dalam berkarya dan berdaya tanpa batas," tuturnya.
Ia menambahkan, kehadirannya kali ini mewakili Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang tengah mendampingi Presiden Prabowo Subianto di Aceh untuk meninjau penanganan banjir dan longsor.
Fun Walk juga diramaikan dengan dengan penampilan Marching Band Sekolah Rakyat, beranggotakan 30 siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 9 Sentra Mulyajaya dan 15 penyandang disabilitas netra dari Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL).
Di tengah ribuan peserta, tampak Faisal Saleh (37) dari Perkumpulan Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia (PPDFI) yang mengikuti rute Fun Walk dengan kursi rodanya. Wajahnya penuh senyum sepanjang perjalanan.
“Senang banget bisa kumpul sama teman-teman disabilitas dan kenal sama yang lain. Terima kasih buat Kemensos sudah mengadakan fun walk ini, seru sekali,” ujarnya.
Kemensos juga menyediakan sejumlah booth layanan di sekitar area Fun Walk. Di antaranya Layanan Kesehatan, Layanan Alat Bantu Adaptif, Layanan Juru Bahasa Isyarat (JBI), dan Layanan Cek Bansos/DTSEN yang bisa diakses peserta maupun masyarakat umum.
Baca juga: NTT donasikan Rp1,5 miliar untuk korban bencana di pulau Sumatera
Baca juga: Pemprov Sulbar kumpulkan donasi Rp1 miliar untuk bencana Sumatera
Baca juga: KPK galang donasi di internal untuk korban bencana Sumatera
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
