Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri RI Sugiono menerima kunjungan Wakil Tetap Negara Anggota ASEAN untuk ASEAN (Committee of Permanent Representatives to ASEAN/CPR) dan Duta Besar Timor-Leste untuk ASEAN di Kementerian Luar Negeri Jakarta.
Pertemuan tersebut membahas rencana implementasi Visi Komunitas ASEAN (ASEAN Community Vision/ACV) 2045, menurut keterangan pers Kementerian Luar Negeri RI di Jakarta, Kamis.
"Kita perlu memperkuat mekanisme ASEAN, salah satunya CPR dan the Jakarta channel, serta penguatan ASEAN Secretariat dan ASEAN Headquarters di Jakarta untuk mengoptimalkan potensi kita dalam menjawab tantangan di Kawasan dan global," kata Sugiono.
Dengan visi ASEAN yang tangguh, inovatif, dinamis, dan berpusat pada masyarakat, ASEAN Community Vision 2045 menjadi pedoman strategis mengenai visi dan langkah-langkah yang harus dicapai ASEAN dalam 20 tahun mendatang.
Menlu Sugiono menegaskan pentingnya peran CPR dalam memajukan pembangunan Komunitas ASEAN, koordinasi lintas pilar ASEAN yang efektif, serta hubungan dengan mitra eksternal ASEAN.
"Peran penting CPR menjadi salah satu kunci dalam mencapai ACV 2045," ucapnya.
Dalam pertemuan tersebut, Sugiono juga menyampaikan apresiasi atas kemajuan signifikan dalam kerangka kerja sama ASEAN, khususnya setelah disahkan ASEAN Community Vision (ACV) 2045 saat KTT ke-46 ASEAN pada Mei di Kuala Lumpur, Malaysia.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Timor Leste yang secara resmi akan menjadi anggota ASEAN ke-11 pada tahun ini.
Baca juga: Menlu: Visi ASEAN 2045 harus jadi panduan utama dan strategis
Baca juga: Indonesia tegaskan komitmen wujudkan ketangguhan ASEAN
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2025