Longyan (ANTARA) - Fujian Tulou, arsitektur perumahan unik di Provinsi Fujian, China, yang dibangun antara abad ke-15 dan ke-20, dimasukkan dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2008.
Terletak di tengah area persawahan dan perkebunan teh serta tembakau, Tulou merupakan bangunan rumah yang dibangun menggunakan material tanah.
Dengan tinggi beberapa lantai, rumah ini dibangun dengan denah melingkar atau persegi yang dapat menampung hingga 800 orang.
Struktur bangunan Tulou menyerupai benteng pertahanan melingkar yang mengitari sebuah halaman terbuka di tengahnya.
Pintu masuk sengaja dibuat hanya satu dan jendela-jendela yang mengarah ke luar hanya dipasang di atas lantai pertama.
Sebagai tempat tinggal bagi seluruh klan, Tulou berfungsi sebagai unit desa dan kerap dijuluki sebagai "kerajaan kecil untuk keluarga" atau "kota kecil yang ramai".
Foto yang diabadikan menggunakan drone pada 22 Mei 2025 ini menunjukkan Klaster Chuxi Tulou di Longyan, Provinsi Fujian, China. (Xinhua/Zhang Keren)
Foto yang diabadikan pada 22 Mei 2025 ini menunjukkan pemandangan interior Jiqing Tulou di Longyan, Provinsi Fujian, China. (Xinhua/Jiang Kehong)
Foto dari udara yang diabadikan menggunakan drone pada 21 Mei 2025 ini menunjukkan Huanxing Tulou di Longyan, Provinsi Fujian, China. (Xinhua/Zhang Keren)
Foto dari udara yang diabadikan menggunakan drone pada 21 Mei 2025 menunjukkan Tulou di area pegunungan di Longyan, Provinsi Fujian, China. (Xinhua/Wang Zecong))
Seorang turis mengunjungi Klaster Chuxi Tulou di Longyan, Provinsi Fujian, China, pada 22 Mei 2025. (Xinhua/Wang Zecong)Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
