Australia (ANTARA) - Lebih dari 10.000 unit mobil MG 3 model tahun 2024–2025 di Australia ditarik kembali untuk mengatasi "cacat" pada sistem dudukan kursi pengemudi yang menyebabkan kursi berputar saat uji tabrak.
Menurut warta Drive pada Selasa (4/11), masalah ini terungkap setelah Euro NCAP melakukan uji tabrak frontal offset pada model kendaraan tersebut pada awal tahun 2025.
Dalam pengujian tersebut, bagian dalam dudukan kursi pengemudi MG 3 bergeser ke depan sejauh 111,5 mm saat tabrakan, membuat posisi pengemudi memutar ke arah pintu pengemudi.
Meski demikian, MG 3 tetap mendapat rating keselamatan empat bintang secara keseluruhan, naik dari tiga bintang pada model sebelumnya dalam pengujian di Australia.
Euro NCAP menjelaskan bahwa sistem penilaiannya saat ini belum memiliki ketentuan untuk memberikan pengurangan atau penggantian poin apabila terjadi kegagalan komponen semacam itu.
Setelah meninjau hasil uji tabrak tersebut, MG Motor mengumumkan penarikan kembali kendaraan untuk memperbaiki cacat pada kursi pengemudi dengan menambahkan satu komponen baru pada rel kursi.
Penarikan kembali kendaraan berlaku pada 10.516 unit MG 3 di Australia yang memiliki kursi pengemudi dengan pengaturan manual enam arah, yang diproduksi pada 6 Maret 2024 hingga 30 Juli 2025.
Baca juga: MG Motor buka suara soal insiden mobil listrik tabrak hotel di Klaten
Dalam pemberitahuan penarikan kembali yang diterbitkan oleh Departemen Infrastruktur, Transportasi, Pembangunan Regional, Komunikasi, Olahraga, dan Seni Australia, dijelaskan bagaimana rel kursi MG 3 bisa terlepas dari posisi kuncinya saat tabrakan.
Menurut pemberitahuan itu, dalam kejadian tabrakan, bagian dalam rangka dudukan kursi dapat bergerak maju dan turun lebih jauh dari yang diperkirakan, menyentuh tuas pembuka dan pin pengunci, sehingga menyebabkan rel bagian dalam terlepas.
Kalau kursi pengemudi bergerak berlebihan pada saat terjadi kecelakaan, maka risiko cedera atau kematian penumpang kendaraan bisa meningkat.
Baca juga: MG berencana luncurkan 13 mobil listrik baru dalam dua tahun
MG Australia menyatakan bahwa tidak ada laporan insiden atau cedera yang berkaitan dengan masalah tersebut sampai kebijakan penarikan kembali kendaraan diumumkan.
"MG Motor akan menghubungi langsung para pemilik MG 3 yang terdampak," kata perusahaan dalam pernyataan resminya.
Pemilik kendaraan diminta segera menghubungi bengkel resmi MG terdekat untuk menjadwalkan pemasangan komponen tambahan pada rel kursi pengemudi MG3 mereka.
Layanan pemasangan komponen tambahan itu gratis. Prosesnya diperkirakan membutuhkan waktu 30 menit hingga satu jam.
Komponen tambahan tersebut dipasang untuk memastikan performa dan keselamatan kendaraan tetap optimal.
Mobil MG 3 belum dipasarkan di Indonesia. Namun, model kendaraan itu pernah dipamerkan dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.
Baca juga: Volvo XC70 akan kembali sebagai SUV plug-in hybrid
Baca juga: GWM Tank 500 PHEV 2026 dikonfirmasi gunakan penggerak 4WD mekanis
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025


















































