Jakarta (ANTARA) - Kuasa Usaha ad interim Jepang untuk Indonesia Myochin Mitsuru mengatakan Perdana Menteri (PM) Jepang Sanae Takaichi dan Presiden Indonesia Prabowo Subianto saling memberi kesan yang baik.
Pernyataan tersebut disampaikan Mitsuri menanggapi pertanyaan media di Jakarta, Selasa, merujuk pada PM Takaichi yang menggeser kursinya ke arah Presiden Prabowo yang berada tepat di sebelah kanannya, pada Pertemuan Para Pemimpin Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Gyeongju, Korea Selatan, pada 31 Oktober.
“Menurut saya, Perdana Menteri Takaichi dan Presiden Prabowo menunjukkan kecocokan yang baik. Keduanya tampak saling memberikan kesan yang positif,” kata Mitsuri.
Mitsuri menuturkan bahwa masih terlalu dini untuk membahas program konkret antara Jepang dan Indonesia di bawah kepemimpinan PM Takaichi yang baru dilantik pada 21 Oktober lalu.
Namun, Mitsuri menegaskan bahwa Jepang berkomitmen untuk terus melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dan menentukan pertemuan bilateral kedua pemimpin.
“Saya berharap, dalam waktu dekat, kedua pemimpin dapat melakukan diskusi yang lebih mendalam,” ucapnya.
Momen antara PM Takaichi dan Prabowo di APEC ramai menjadi perbincangan di kalangan warga net Indonesia maupun Jepang, lantaran pendekatan yang tidak biasa.
Saat itu, Presiden Prabowo tampak sedang fokus membaca beberapa lembar yang ada di mejanya. Tampak Menteri Luar Negeri Indonesia Sugiono berdiri di belakang Prabowo.
PM Takaichi yang menyadari bahwa Prabowo tepat berada di sebelahnya, langsung menggeser kursinya. Dikarenakan kursi tersebut beroda, maka kursi Takaichi langsung bergeser ke dekat Prabowo.
Prabowo yang sedikit terkejut tampak memberikan gestur menangkupkan tangan. Lalu, keduanya tampak berbincang.
Presiden Prabowo melanjutkan safari diplomasinya dengan menghadiri APEC.
Presiden berbicara dalam forum pemimpin ekonomi APEC (AELM), dan menghadiri jamuan makan malam resmi yang digelar oleh Presiden Korea Selatan Lee Jae-myung selaku tuan rumah dan ketua KTT APEC 2025.
Pada kesempatan itu, Presiden Prabowo menyerukan pentingnya memperkuat kepercayaan dan kerja sama konkret di kawasan Asia-Pasifik, menjaga sistem perdagangan tetap terbuka dan adil, serta mewujudkan kolaborasi pada bidang teknologi tinggi, kecerdasan buatan, dan ketahanan pangan.
Delegasi Jepang yang juga anggota APEC, dipimpin oleh Takaichi—perdana menteri wanita pertama negara itu.
Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
