Jakarta (ANTARA) - Bintang timnas putri Belanda Lotte Van Kruistum dinobatkan sebagai Pemain Paling Berharga (MVP) dalam Piala Dunia 3x3 U-23 atau FIBA 3x3 U-23 World Cup 2025, setelah tampil gemilang dan membawa negaranya meraih medali emas.
Berdasarkan laman FIBA 3x3 yang dikutip di Jakarta, Selasa, dalam turnamen yang diselenggarakan di Xiong'an, China, Kruistum membukukan total 50 poin, alias menjadi pencetak angka terbanyak bagi tim Belanda, sekaligus memberikan kontribusi penting baik dalam sisi ofensif maupun defensif.
Selain menerima penghargaan MVP, pebasket itu turut masuk dalam Women's Team of the Tournament atau Tim Terbaik turnamen.
Dia bergabung bersama Vaciana Gomis dari Prancis dan Marta Garcia asal Spanyol. Kedua juga tampil menonjol dalam membawa timnas masing-masing meraih posisi podium.
Baca juga: Lithuania dan Belanda juara FIBA 3x3 U-23 World Cup 2025
Sepanjang turnamen kelompok umur itu, Belanda tampil impresif sejak babak awal. Bahkan mereka menyapu bersih seluruh pertandingan (tujuh laga), termasuk kemenangan dramatis atas Prancis di final dengan skor 17-13.
Hasil itu melengkapi dominasi Belanda di kategori putri U-23, setelah pernah menjadi juara pada edisi sebelumnya dan medali dalam beberapa turnamen internasional lainnya.
FIBA 3x3 menyatakan Van Kruistum merupakan pemain muda yang menunjukkan kemajuan besar, terutama karena kemampuannya bermain dua arah (two-way excellence) dan produktif di serangan serta solid di pertahanan.
Melalui prestasi itu, Lotte Van Kruistum semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain muda paling menjanjikan dalam cabang bola basket 3x3 putri internasional.
Keberhasilan Belanda di U-23 World Cup 2025 juga menjadi tanda kuat bahwa negara tersebut memiliki kedalaman pemain muda yang mampu bersaing di level dunia.
Baca juga: Jocys raih MVP FIBA 3x3 U-23 World Cup 2025
Penerjemah: Donny Aditra
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.