Mentok, Babel (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan pelantikan bupati-wakil bupati terpilih hasil pelaksanaan PSU Pilkada 2024 merupakan ranah atau kewenangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Dengan selesainya penetapan bupati-wakil bupati terpilih setelah pelaksanaan Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024, tugas kami telah selesai," kata Ketua KPU Kabupaten Bangka Barat Darjiyono di Mentok, Kamis.
Menurut dia, rangkaian tugas KPU Kabupaten Bangka Barat setelah menggelar rapat pleno terbuka penetapan bupati-wakil bupati terpilih periode 2025-2030 adalah menyerahkan berkas tersebut kepada KPU Provinsi Babel dan DPRD Kabupaten Bangka Barat untuk dibahas dalam rapat paripurna.
Dari hasil rapat paripurna di DPRD Kabupaten, kata di, pihak DPRD Kabupaten Bangka Barat kemudian akan menyerahkan berkas kepada Pemerintah Daerah Setempat untuk diajukan ke Kemendagri.
"Besok (Jumat, 25/4), kami akan menyerahkan berkas hasil penetapan hari ini untuk dibahas di DPRD Kabupaten Bangka Barat," ujarnya.
Hal ini dikatakan Darjiyono menanggapi isu yang beredar di masyarakat yang menyatakan KPU Kabupaten kurang cepat dalam menindaklanjuti hasil rekapitulasi setelah pelaksanaan PSU Pilkada yang telah digelar di empat tempat pemungutan suara (TPS) di Desa Sinarmanik, Kecamatan Jebus, pada 22 Maret 2025.
"Akhir tugas KPU Kabupaten adalah penetapan hasil, secara langsung tugas menjalankan seluruh tahapan Pilkada 2024 selesai, untuk pelantikan itu kewenangan Kemendagri, baik hari maupun tempat pelantikannya," katanya.
Pada Kamis, KPU Kabupaten Bangka Barat telah menggelar rapat pleno terbuka dan menetapkan Markus-Yus Derahman sebagai calon Bupati-Wakil Bupati Bangka Barat periode 2025-2030 hasil Pilkada 2024.
Setelah pelaksanaan rapat tersebut, Wakil Bupati Bangka Barat terpilih Yus Derahman mengajak seluruh warga untuk bersatu padu mendukung berbagai upaya yang disiapkan untuk membangun daerah agar lebih baik lagi dan maju.
"Kita akan siapkan berbagai kegiatan dan program untuk kesejahteraan masyarakat, kita perbaiki benar-benar jalan-jalan yang rusak, perbaiki pelayanan BPJS dan pelayanan kesehatan di seluruh unit pelayanan kesehatan milik pemerintah, infrastruktur juga akan kita perbaiki agar lebih baik," katanya.
Sementara itu, Bupati Bangka Barat terpilih Markus menyampaikan terima kasih kepada KPU Kabupaten Bangka Barat yang telah melaksanakan penetapan kepala daerah terpilih dan kepada seluruh unsur yang terlibat para pelaksanaan seluruh tahapan Pilkada 2024.
"Kita berharap hasil penetapan ini bisa segera ditindaklanjuti DPRD Kabupaten Bangka Barat melalui rapat paripurna dan semua dapat berjalan lancar sampai ke pelantikan," katanya.
Usai pelaksanaan PSU Pilkada 2024, KPU Kabupaten Bangka Barat menetapkan jumlah perolehan suara, pasangan nomor urut-1 (Sukirman-Bong Ming Ming) sebanyak 36.011 suara, nomor urut-2 (Markus-Yus Derahman) 36.977 suara dan nomor urut-3 (Mansah-Dwi Aryani) 23.784 suara.
Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025
