- Rabu, 6 Agustus 2025 15:13 WIB

Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah anak buah kapal (ABK) kapal Bali Dolphin Cruise 2 ke dalam ambulans untuk dibawa ke RSUP Prof Ngoerah di Kawasan utara Pelabuhan Sanur, Denpasar, Bali, Rabu (6/8/2025). Berdasarkan keterangan terkini dari pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Benoa beserta Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, peristiwa kecelakaan kapal Bali Dolphin Cruise 2 yang terjadi di kawasan utara Pelabuhan Sanur pada Selasa (6/8) pukul 15.15 WITA tersebut mengakibatkan tiga orang meninggal dunia yakni dua orang warga negara China dan satu orang anak buah kapal (ABK). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/bar

Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah anak buah kapal (ABK) kapal Bali Dolphin Cruise 2 ke dalam ambulans untuk dibawa ke RSUP Prof Ngoerah di Kawasan utara Pelabuhan Sanur, Denpasar, Bali, Rabu (6/8/2025). Berdasarkan keterangan terkini dari pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Benoa beserta Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, peristiwa kecelakaan kapal Bali Dolphin Cruise 2 yang terjadi di kawasan utara Pelabuhan Sanur pada Selasa (6/8) pukul 15.15 WITA tersebut mengakibatkan tiga orang meninggal dunia yakni dua orang warga negara China dan satu orang anak buah kapal (ABK). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/bar

Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah anak buah kapal (ABK) kapal Bali Dolphin Cruise 2 ke dalam ambulans untuk dibawa ke RSUP Prof Ngoerah di Kawasan utara Pelabuhan Sanur, Denpasar, Bali, Rabu (6/8/2025). Berdasarkan keterangan terkini dari pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Benoa beserta Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, peristiwa kecelakaan kapal Bali Dolphin Cruise 2 yang terjadi di kawasan utara Pelabuhan Sanur pada Selasa (6/8) pukul 15.15 WITA tersebut mengakibatkan tiga orang meninggal dunia yakni dua orang warga negara China dan satu orang anak buah kapal (ABK). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/bar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.