Kopasgat simulasikan misi penghancuran tank dan ranpur musuh

3 weeks ago 16

Belitung Timur (ANTARA) - Personel Wing Komando I Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU menggelar simulasi penghancuran kendaraan tempur (ranpur) dan tank milik musuh.

Simulasi itu dilakukan dalam latihan Jalak Sakti dan Hardha Marutha I 2025 yang digelar di lapangan AWR Buding, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu.

Berdasarkan pantauan ANTARA di lokasi simulasi, terlihat dua kendaraan musuh yakni ranpur dan tank sedang melakukan kontak senjata dengan personel Kopasgat TNI AU.

Setelah kontak senjata terjadi, personel memanggil bala bantuan berupa kendaraan ILSV Kendaraan taktis Indonesian Light Strike Vehicle (ILSV) dan ATAV P6.

Dua kendaraan lapis baja itu pun datang ke lokasi pertempuran dan langsung memberikan serangan lewat senapan mesin yang terpasang di atas kendaraan.

Kendaraan ATAV P6 dan ILSV terlihat menyerang ranpur dan tank milik musuh menggunakan senjata General Purpose Machine Gun (GMPG) peluru kaliber 7,62 buatan Belgia.

Setelah serangan bertubi-tubi dilancarkan, barulah prajurit melancarkan serangan dengan senjata antitank RBR M80.

Personel Wing Komando I Kopasgat TNI AU menggunakan senjata anti tank RBR M80 untuk menyerang tank saat latihan Jalak Sakti dan Hardha Marutha I 2025 yang digelar di lapangan AWR Buding, Kecamatan Kelapa Kampit, Kabupaten Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (25/6/2025). ANTARA/Walda Marison

Baca juga: Kopasgat simulasikan penyerangan markas musuh dengan senjata mortir

Dua kendaraan musuh itu pun langsung hancur setelah menerima serangan bertubi-tubi itu. Simulasi pun kembali berjalan ke skenario pertempuran selanjutnya.

Untuk diketahui, latihan Jalak Sakti Hardha Marutha I 2025 ini melibatkan seluruh personel Wing Komando I Kopasgat.

Tercatat ada 582 personel yang terlibat dalam simulasi tempur ini. Seluruh personel itu terdiri atas Satuan Matra, Satuan Tempur, dan Satuan Bravo.

Kopasgat juga mengirimkan beberapa kendaraan taktis untuk bertempur seperti ILSV, ATAV P6 dan M3CS.

Beberapa pesawat tempur andalan TNI AU juga terlibat dalam kegiatan ini seperti Hawk 100/200 dan F-16.

Dalam latihan ini, mereka akan melakukan beberapa simulasi tempur dari mulai operasi pembebasan sandera, pengambil alihan bandara, serangan udara dengan pesawat tempur hingga penampilan penembak runduk atau snipper.

Kegiatan ini direncanakan akan dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi, salah satunya Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Muhamad Tonny Harjono.

Baca juga: TNI AU simulasi hancurkan musuh dengan drone Kamikaze dan jet tempur

Baca juga: Kopasgat simulasikan operasi pengambilalihan bandara musuh

Baca juga: Warga antusias saksikan latihan Jalak Sakti dan Hardha Marutha TNI AU

Pewarta: Walda Marison
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |