Kemnaker sebut 1.500 peserta lolos Magang Nasional tahap I gelombang 2

3 days ago 6
Pada hari ini kami menetapkan sekitar 1.500-an peserta pemagangan batch 1 gelombang 2.

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menetapkan sekitar 1.500 peserta yang lolos program Magang Nasional tahap (batch) I gelombang 2 tahun 2025.

“Pada hari ini kami menetapkan sekitar 1.500-an peserta pemagangan batch 1 gelombang 2,” ujar Sekretaris Jenderal Kemnaker Cris Kuntadi, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Penetapan ini dilakukan setelah peserta mengikuti proses seleksi dan perusahaan mengusulkan peserta pemagangan.

“Untuk batch ke-2, Kemnaker akan membuka lebih dari 80.000 peserta, sehingga target peserta pada program Magang Nasional 2025 ini sebanyak 100.000 orang,” kata Cris.

Ia menjelaskan, peserta akan menjalani pemagangan selama enam bulan dan akan menerima uang saku setara upah minimum kabupaten/kota (UMK).

Selain itu, peserta juga memperoleh perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, yang mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).

Peserta juga akan dibimbing langsung oleh mentor perusahaan dan mendapatkan sertifikat pemagangan setelah menyelesaikan program.

“Program Magang Nasional ini menjadi yang pertama kali dijalankan di bawah kepemimpinan Bapak Presiden Prabowo Subianto,” kata Cris.

Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan (Barenbang) Ketenagakerjaan Kemnaker Anwar Sanusi mengingatkan agar peserta yang dinyatakan lolos segera melengkapi administrasi pemagangan.

Pertama, peserta wajib melengkapi data rekening bank. Rekening yang digunakan harus dari salah satu bank berikut, yaitu BNI, BRI, Mandiri, BTN, atau BSI.

Kedua, peserta wajib menandatangani perjanjian pemagangan dengan perusahaan penyelenggara dan mengunggahnya ke laman maganghub.kemnaker.go.id.

“Jadi kami mengingatkan kembali, peserta yang telah dinyatakan lolos wajib melengkapi data rekening bank dan mengunggah perjanjian pemagangan sebagai bagian dari pelaksanaan Program Magang Nasional ini,” ujar Anwar.

Baca juga: Airlangga: Magang Nasional jembatani “gap” dunia pendidikan-kerja

Baca juga: Menaker sebut kuota Magang Nasional 2026 sebanyak 100 ribu orang

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |