KemenPPPA minta orang tua edukasi anak bahaya kekerasan seksual

4 weeks ago 10

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menekankan perlunya orang tua mengedukasi anak tentang bahaya kekerasan seksual dan pembunuhan sebagai upaya mencegah anak menjadi korban kekerasan seksual dan pembunuhan.

"Berikan edukasi tentang bahaya kekerasan seksual dan pembunuhan. Ajarkan anak untuk mengenali dan melaporkan perilaku tidak pantas," kata Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA, Nahar, saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Hal ini dikatakannya menanggapi kasus kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan korban meninggal dunia di Banyuwangi, Jawa Timur.

Orang tua juga diminta untuk memantau aktivitas anak secara terus menerus.

"Buat rencana darurat dan berikan kontak darurat. (Agar anak) tahu kemana harus menghubungi jika dalam kondisi darurat," kata Nahar.

Selain itu, hubungan orang tua dan anak juga harus terpelihara dengan baik sehingga anak bisa bercerita tentang kesehariannya kepada orang tua tanpa paksaan.

"Jaga komunikasi yang baik antara orang tua dengan anak," kata Nahar.

Sebelumnya, terungkap kasus kekerasan berujung pembunuhan anak di Banyuwangi, Jawa Timur.

Korban berinisial DCN (7) yang masih duduk dibangku kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah itu ditemukan meninggal dunia di areal perkebunan tak jauh dari rumahnya di Desa Kalibarumanis, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, pada Rabu, 13 November 2024, dengan kondisi luka lebam di bagian kepala belakang.

DCN diduga menjadi korban kekerasan seksual dan pembunuhan.

Pelaku diduga anak penyandang disabilitas.

Dalam kasus ini, kepolisian masih mendalami terduga pelaku apakah melakukan sendiri atau dengan bantuan atau bersama orang lain.

"Belum gelar perkara. Polisi masih melengkapi bukti-bukti," kata Nahar.

Baca juga: KemenPPPA koordinasi tangani disabilitas korban pemerkosaan di Bandung
Baca juga: KemenPPPA kecam lansia cabuli tiga anak di Kalbar

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |