Kemenpora: Oneprix bukti geliat industri dan pembinaan olahraga

4 hours ago 3

Kabupaten Bogor (ANTARA) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengapresiasi penyelenggaraan Oneprix sebagai bentuk nyata geliat industri olahraga otomotif nasional.

Hal itu disampaikan Asisten Deputi Olahraga Profesional Kemenpora, Yusup Suparman, saat menghadiri gelaran Oneprix seri pertama di Sirkuit Karting Sentul, Kabupaten Bogor, Sabtu.

"Ini menunjukkan bagaimana industri olahraga sudah mulai menggeliat, dengan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan induk organisasi seperti IMI," ujar Yusup.

Ia menyoroti pentingnya pembinaan atlet balap sejak usia dini. Dalam ajang tersebut, terlihat keikutsertaan pembalap cilik berusia 7 hingga 10 tahun, yang menurutnya menjadi contoh positif bagi cabang olahraga lain.

Oneprix sendiri masuk dalam ranah olahraga profesional dan didukung pemerintah melalui Inaspro serta Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK). Pemerintah berperan dalam memastikan tata kelola, sponsor, dan akuntabilitas berjalan baik.

"Kita lihat standar penyelenggaraan luar biasa, mulai dari broadcast, peran media, tim medis yang sigap, hingga keamanan yang terjaga," tambahnya.

Yusup juga menyebut bahwa Menpora Dito Ariotedjo mendukung penuh ajang seperti Oneprix sebagai sarana pembinaan talenta muda yang berkelanjutan dan terstruktur.

“Olahraga profesional tidak hanya soal industri, tetapi juga soal pembinaan berjenjang hingga ke level tertinggi. Itu adalah tugas kolaborasi antara pemerintah dan induk organisasi,” tegasnya.

Oneprix musim 2025 akan diselenggarakan dalam empat seri. Setelah seri pertama di Sirkuit Sentul (24-25 Mei), menyusul kemudian seri kedua di Sirkuit Puncak Mario Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan (5-6 Juli), seri ketiga di Sirkuit Bukit Peusar, Tasikmalaya (27-28 September), dan ditutup dengan seri keempat di Sirkuit GBT, Surabaya (22-23 November).

Balap sepeda motor Oneprix mempertandingkan tiga kelas utama, yakni Oneprix 1 (expert), Oneprix 2 (novice), Oneprix 3 (beginner). Ketiga kelas utama yang dipertandingkan menggunakan sepeda motor bebek (underbone).

Read Entire Article