Jembatan bailey rampung, akses Bireuen-Bener Meriah kembali terbuka

2 hours ago 5

Banda Aceh (ANTARA) - Jembatan bailey Teupin Mane sebagai akses jalan nasional dari Kabupaten Bireuen ke Bener Meriah di Provinsi Aceh berhasil disambungkan sehingga lalulintas antar kedua berjalan normal lagi.

"Alhamdulillah, jembatan bailey Teupin Mane sudah rampung dan bisa dilalui oleh kendaraan dari kedua arah," kata Sekretaris Daerah Aceh M Nasir di Banda Aceh pada Minggu.

Jembatan bailey ini dibangun setelah jembatan utama putus diterjang banjir bandang.

Jembatan ini dikunjungi Presiden Prabowo Subianto pada Minggu, 6 Desember 2025.

Nasir menyebutkan jembatan darurat ini solusi cepat pascabanjir dan tanah longsor yang merusak infrastruktur di jalur itu.

"Pembangunan ini adalah respons cepat pemerintah Aceh untuk mengatasi terputusnya jalur utama ini," kata dia.

Baca juga: Pertamina bantu listrik tenaga surya di Pengungsian Aceh Tamiang

Ia mengatakan pemerintah Aceh berharap jembatan bailey ini dioptimalkan untuk pembukaan dan perbaikan akses jalan secara menyeluruh menuju daerah pedalaman, khususnya di Bener Meriah dan Aceh Tengah.

"Fokus kita selanjutnya adalah mengoptimalkan pembukaan akses jalan, terutama menuju Bener Meriah dan Aceh Tengah. Ini untuk memastikan kelancaran distribusi logistik dan mobilitas warga di kawasan dataran tinggi," kata Nasir.

Menurut Nasir, jembatan bailey ini diharapkan menopang beban lalu lintas sembari menunggu pembangunan kembali jembatan permanen yang lebih kokoh di sana.

Dia mengimbau para pengguna jalan, khususnya pengemudi truk dan kendaraan logistik, untuk mematuhi batas tonase yang tertera pada rambu-rambu di sekitar jembatan.

"Ini demi kepentingan bersama agar jembatan bailey ini dapat berfungsi optimal hingga jembatan permanen selesai dibangun," demikian M Nasir.

Baca juga: Warga terdampak bencana Aceh Tamiang mulai terima bantuan air bersih

Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |