Jakarta (ANTARA) - Promotor Ultimate Fighting Championship (UFC) mengumumkan laga kelas menengah (83,9 kg) Anthony Hernandez melawan Roman Dolidze untuk perjuangan mendekati perebutan gelar juara di UFC APEX di Las Vegas pada 10 Agustus.
"Dolidze maupun Hernandez yang berada di 10 besar akan berusaha keras untuk selangkah lebih dekat ke perebutan gelar," demikian keterangan UFC dalam laman resmi promotor tersebut yang dipantau di Jakarta, Rabu.
Hernandez yang belum pernah kalah sejak 2020 akan naik ke Octagon dengan tujuh kemenangan beruntun yang merupakan rekor kemenangan terpanjang ketiga di divisi kelas menengah.
Pertarungan melawan Dolidze dari Georgia menandai laga utama UFC kedua bagi petarung asal Amerika Serikat itu, setelah pertama melawan Michel Pereira pada Oktober 2024.
Hernandez tampil gemilang dan akhirnya mengalahkan petarung Brasil itu di ronde terakhir. Penampilannya ini membuatnya mendapatkan bonus "Performance of the Night" untuk kedua kalinya berturut-turut.
Dengan 14 kemenangan, petarung berjuluk "Fluffy" itu hanya memiliki dua kekalahan dalam rekornya, keduanya di dalam Octagon.
Hernandez menjalani debut UFC pada 2019, di mana ia menderita kekalahan dari Markus Perez, kemudian meraih kemenangan UFC pertamanya melawan JunYong Park, sebelum kalah melawan Kevin Holland pada 2020.
Baca juga: Julius Walker fokus bangun momentum setelah kekalahan debut di UFC
Namun sejak saat itu, petarung berusia 31 tahun itu tampil sangat impresif, dengan lima dari tujuh kemenangan beruntunnya berakhir di dalam jarak dekat.
Hernandez memulai kampanye 2025-nya awal tahun ini melawan lawan yang familiar, Brendan Allen, yang pernah ia hadapi di Legacy Fighting Alliance (LFA) pada 2018. Hernandez meraih kemenangan angka mutlak dalam laga itu yang mempersiapkannya untuk laga utama melawan Dolidze.
Petarung kelas menengah itu terus menunjukkan peningkatan dalam setiap penampilannya, menunjukkan kemampuannya untuk tidak hanya menjadi ancaman di ground game, tetapi juga di atas kaki.
Di sisi lain Octagon, ada Dolidze yang berhasil meraih tiga kemenangan beruntun setelah kalah dalam satu-satunya pertarungannya di tahun 2023 melawan Marvin Vettori dan kemenangan angka mutlak atas Nassourdine Imavov di laga utama UFC pertamanya.
Sebelum laga-laganya itu, Dolidze meraih tiga kemenangan beruntun, di samping tiga bonus "Performance of the Night" berturut-turut.
Dolidze telah mampu membalikkan keadaan sejak pertarungan melawan Imavov, dengan petarung berusia 37 tahun ini meraih kemenangan atas Anthony Smith di kelas berat ringan, serta atas Holland, sebelum membalas kekalahannya dari Vettori di laga utama pada Maret.
Baca juga: Cetak KO, Taira sebut kemampuannya lebih tinggi dari juara UFC Pantoja
Baca juga: Mantan juara dunia gulat U-23 Nakamura kembali ke performa terbaik UFC
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.