Gontor Magelang berikan "trauma healing" pascabencana kepada santri

15 hours ago 4

dengan aktivitas outbound yang enjoy dan fun, para santri yang terdampak secara psikis dapat segera pulih

Jakarta (ANTARA) - Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 5 Darul Qiyam, Magelang, Jawa Tengah memberikan berbagai kegiatan trauma healing bagi santri setelah terkena bencana longsor beberapa hari yang lalu.

Dalam kegiatan tersebut, para santri diajak untuk melakukan sejumlah aktivitas menyenangkan sebagai langkah pemulihan pascatrauma menuju mental yang sehat, demi bisa menghadapi proses belajar dan mengajar yang berjalan.

"Kami berharap dengan aktivitas outbound yang enjoy dan fun, para santri yang terdampak secara psikis dapat segera pulih,"kata Guru Senior Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 5 Darul Qiyam, Mustar, melalui keterangan di Jakarta, Sabtu.

Mustar menjelaskan bahwa proses psikoterapi para santri tersebut diisi dengan kegiatan yang menyenangkan sesuai dengan metode pendidikan Gontor.

Ia mengungkapkan bahwa metode trauma healing tersebut sudah terpantau oleh para ahli di bidang kesehatan kejiwaan.

"Untuk proses trauma healing kami juga berkonsultasi dengan para ahli dari kawan alumni Ponpes Gontor yang saat ini memang aktif di dunia psikoterapi," ungkapnya.

Mustar menuturkan bahwa para santri diajak untuk menyanyikan sejumlah lagu, kemudian bermain permainan kelompok yang melatih kebersamaan dan ketangkasan dalam berpikir.

"Kami menggerakkan fisik para santri agar sehat secara jasmani dan rohani, jiwa maupun raga, dan dapat kembali beraktivitas seperti semula," ucap Mustar.

Diketahui, peristiwa longsor yang terjadi pada Jumat pagi (25/4) lalu tersebut mengakibatkan robohnya tandon air di lingkungan pesantren.

Adapun jumlah korban dalam peristiwa tersebut dilaporkan mencapai 29 orang, terdiri dari 16 santri yang menjalani perawatan inap di rumah sakit, 9 santri menjalani rawat jalan, dan 4 santri meninggal dunia.

Read Entire Article