Dubes Belanda: Perkuat debat publik untuk hadapi potensi disinformasi

5 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Belanda untuk Indonesia Marc Gerritsen mengatakan dengan menguatkan debat publik yang bebas dan terbuka, mendukung media yang bebas dan independen akan dapat mengurangi potensi disinformasi.

Dubes Gerritsen menyampaikan hal itu ketika membuka seminar internasional “Membangun Ketahanan terhadap Disinformasi dan Berita Palsu” di Jakarta, Rabu.

Gerritsen mengatakan bahwa pemerintah Belanda menangani disinformasi dengan dua cara, salah satunya memperkuat debat publik yang bebas serta mendukung media yang bebas dan independen.

Cara lain untuk mengurangi pengaruh disinformasi, lanjut Gerritsen, adalah dengan mengurangi penyebaran dan dampak disinformasi.

“Di Indonesia, kedutaan kami berupaya mendukung kebebasan pers daring dan luring, misalnya dengan memfasilitasi perdebatan tentang topik tersebut,” kata Gerritsen.

Dia juga menyampaikan bahwa langkah pertama untuk menghadapi disinformasi adalah dengan memulai percakapan tentang hal tersebut, menegaskan bahwa orang-orang harus bersedia mendekati subjek disinformasi dengan berbagai mitra.

“Kedua, memberitahu publik secara preventif adalah cara paling efektif untuk membantu mereka mengenali skala luas manipulasi dan teknik menyesatkan,” ujar Gerritsen.

Dengan memulai percakapan, baik daring maupun luring, dan menciptakan pemahaman bersama tentang disinformasi, bertukar pengalaman serta berbagi praktik terbaik dapat memperkuat standar demokrasi dan hak asasi manusia, ujar Gerritsen.

Seminar internasional “Membangun Ketahanan terhadap Disinformasi dan Berita Palsu” itu terselenggara berkat kerja sama Kedutaan Besar Inggris, Kedutaan Besar Belanda, Kedutaan Besar Polandia, Uni Eropa dan Kedutaan Besar Estonia di Singapura.

Seminar tersebut diadakan dengan tujuan untuk membangun pemahaman bersama mengenai disinformasi dan berita palsu guna mengurangi dampak dan penyebaran disinformasi.

Baca juga: Polandia soroti pentingnya pendidikan untuk kendalikan hoax di RI

Baca juga: FPCI lawan disinformasi dengan siapkan platform cek fakta

Baca juga: Forum Pemred kampanyekan lawan disinformasi-misinformasi

Pewarta: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |