Dindik Jatim bekali kepala SMA/SMK-SLB kompetensi kepemimpinan adaptif

2 months ago 22

Surabaya (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jawa Timur (Jatim) membekali kepala SMA, SMK, dan SLB negeri se-Jatim dengan kompetensi kepemimpinan adaptif dan transformatif.

Kepala Dindik Jatim Aries Agung Paewai di Surabaya, Minggu, mengatakan pelatihan ini penting untuk membentuk karakter pemimpin yang visioner, kolaboratif, dan adaptif terhadap perubahan sistem pendidikan dan teknologi.

"Pemimpin sekolah harus menciptakan program nyata yang meningkatkan mutu pembelajaran dan memperhatikan kesejahteraan guru," ujarnya.

Selain pelatihan, juga diperkenalkan Program Terapan Ekonomi Guru (Proteg) untuk meningkatkan kemandirian ekonomi guru honorer serta East Java Innovative Education Summit (EJIES) dan program School Food Care guna mendukung ketahanan pangan.

"Kepala sekolah harus menjadi agen perubahan, bukan sekadar pelengkap," katanya.

Baca juga: 29 SMAN Jatim jadi contoh School Food Care, dukung ketahanan pangan

Ia berharap kepala sekolah segera mengimplementasikan hasil pelatihan di satuan pendidikan masing-masing guna meningkatkan mutu pendidikan di Jawa Timur.

Sekretaris Utama LAN RI Dr. Andi Taufik sebagai narasumber utama mengatakan fondasi sejati kepemimpinan terletak pada kemampuan seorang pemimpin untuk menguasai dirinya sendiri dari segi emosi, ego, ambisi, dan ketakutannya.

"Pemimpin yang telah 'selesai dengan dirinya sendiri' akan lebih siap menghadapi tantangan organisasi dan memimpin secara efektif," ujarnya.

Sesi dilanjutkan dengan pemaparan Isman AP dari BSKDN Kemendagri yang menekankan pentingnya inovasi dalam pendidikan.

Baca juga: Kadispendik Jatim minta kepala sekolah perbaiki manajemen

"Jika kalian tidak pernah mencoba, berarti kalian tidak akan pernah tahu. Jika kalian tidak pernah mencoba rasanya kegagalan, berarti kalian tidak cukup berinovasi," ujarnya.

Pewarta: Willi Irawan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |