Jakarta (ANTARA) - Satuan Pelaksana Lingkungan Hidup (Satpel LH) Kecamatan Cakung berencana menutup tempat penampungan sampah (TPS) perkampungan industri kecil (PIK) di kawasan Penggilingan, Jakarta Timur.
"Terkait rencana, kami LH sebenarnya ingin menutup TPS PIK di Penggilingan Cakung ini," kata Kepala Satpel LH Kecamatan Cakung Encep Suryana saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.
Rencana ini muncul menyusul banyaknya keluhan warga yang terganggu oleh tumpukan sampah yang menimbulkan bau menyengat dan menghambat akses jalan di wilayah tersebut.
Dia menyebut, langkah tersebut belum bisa dilakukan karena pihaknya masih menunggu ketersediaan lokasi pengganti yang bisa dijadikan TPS baru.
"Ingin menutup TPS ini, tapi belum ada atau belum dapat titik TPS baru. Jadi kemungkinan masih kami gunakan sementara waktu," ujarnya.
Baca juga: Warga Penggilingan keluhkan tumpukan sampah ganggu jalan dan berbau
Menurutnya, penumpukan sampah di lokasi itu terjadi karena keterbatasan armada dan tingginya volume sampah harian yang dibuang warga.
Kondisi itu kerap membuat truk pengangkut tidak mampu mengangkut seluruh timbunan dalam satu kali pengoperasian, sehingga sampah menumpuk di badan jalan dan menimbulkan bau.
Untuk mengatasi kondisi itu sementara waktu, kata Encep, pihaknya akan melakukan pengangkutan massal dengan bantuan alat berat hari ini. Hal ini bersamaan dengan hari libur petugas gerobak agar proses pengangkutan lebih optimal.
"Kemungkinan masih kami gunakan TPS ini dengan cara petugas gerobak menaikkan sendiri sampahnya ke truk yang telah kami sediakan," kata dia.
Rencana penutupan TPS itu diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju pengelolaan sampah yang lebih tertib dan ramah lingkungan di wilayah Cakung.
Pemerintah Kota Jakarta Timur bersama jajaran Satpel LH terus berupaya memperbaiki sistem persampahan agar warga dapat menikmati lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman.
Sebanyak enam truk besar berupa mesin pengangkat (shovel loader) untuk mengangkut sampah di Kelurahan Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, hari ini.
Baca juga: Satpel LH Cakung perkuat pengawasan cegah penumpukan sampah
Baca juga: Enam truk besar dikerahkan untuk angkut sampah di Cakung
Truk besar tersebut akan mengangkut sampah untuk dibuang ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.
Pengangkutan itu melibatkan 10 personel, terdiri dari pengemudi, pengawas, dan kru yang bertugas menutup muatan dengan terpal.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































