Jakarta (ANTARA) - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menandatangani nota kesepahaman dengan Central Queensland University (CQU), Australia dalam rangka memperkuat sumber daya manusia riset di bidang sosial dan humaniora.
Kerja sama ini berfokus pada penguatan kapasitas sumber daya manusia riset, khususnya di bidang ilmu sosial, ekonomi, dan tata kelola, sekaligus membuka peluang kolaborasi dengan universitas mitra lain serta dukungan lembaga internasional.
"Kesepakatan ini sangat penting untuk mempercepat penguatan kapasitas SDM riset," kata Deputi Bidang SDM IPTEK BRIN Edy Giri Rachman Putra melalui keterangan di Jakarta, Rabu.
Edy mengatakan kolaborasi ini merupakan langkah strategis karena menjadi kerja sama pertama BRIN dengan universitas luar negeri dalam rumpun ilmu sosial.
"Harapannya, tindak lanjut program kolaboratif dapat segera berjalan sehingga manfaatnya dirasakan peneliti dan masyarakat," ujarnya.
Baca juga: Kemenekraf-BRIN perkuat riset untuk akselerasi pertumbuhan ekraf
Kepala Pusat Riset Kependudukan BRIN Sri Sunarti Purwaningsih menambahkan bahwa pihaknya memiliki lebih dari 500 peneliti di bidang sosial humaniora yang siap berkolaborasi dengan akademisi internasional.
"MoU ini menjadi pintu masuk menuju bentuk kerja sama yang lebih luas, mulai dari riset bersama, pendidikan, hingga pertukaran peneliti," katanya.
Representative of The President for CQU in Indonesia Pierre Viljoen menekankan pentingnya membangun hubungan jangka panjang dengan BRIN.
Ia memperkenalkan rencana peluncuran Indonesian Research Excellence Scholarship senilai Rp15 miliar yang akan ditawarkan kepada sekitar 20 peneliti dan mahasiswa Indonesia.
"Kami melihat Indonesia sebagai mitra strategis, dan kolaborasi ini adalah fondasi untuk memperkuat hubungan akademik di masa depan," ucap Pierre Viljoen.
Kerja sama BRIN dan CQU diharapkan menjadi titik awal bagi terjalinnya kolaborasi yang lebih luas, termasuk dengan James Cook University dan mitra internasional lain.
Baca juga: UGM-BRIN kolaborasi riset nuklir untuk kendalikan hama lalat buah
Dengan langkah ini, BRIN menegaskan komitmennya untuk terus memperluas jejaring global, menghadirkan pengetahuan baru, dan mendorong kontribusi Indonesia dalam percaturan ilmu pengetahuan dunia
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.