Juara baru UFC Kayla Harrison targetkan Amanda Nunes lawan berikutnya

2 hours ago 4

Jakarta (ANTARA) - Juara baru kelas bantam Wanita (61,2 kg) Ultimate Fighting Championship (UFC) Kayla Harrison menargetkan Amanda Nunes sebagai lawan berikutnya seusai mengalahkan Julianna Pena untuk merebut gelar pertamanya di UFC 316.

"Saya hanya ingin bertarung. Saya jelas ingin melawan Amanda. Ia adalah yang terhebat sepanjang masa, saya ingin menjadi yang terhebat sepanjang masa, saya telah menginginkan itu sejak lama," kata Kayla Harrison dalam laporan laman MMA Fighting yang dipantau di Jakarta, Senin.

Harrison mewujudkan mimpinya saat mencetak penyelesaian submission atas Julianna Pena dalam laga UFC 316 di New Jersey, Amerika Serikat, Minggu (8/6) WIB.

Setelah laga, Harrison langsung mengalihkan perhatiannya pada mantan juara Amanda Nunes yang duduk di sisi arena dan menyaksikan laga tersebut.

Peraih dua emas judo Olimpiade (2012 dan 2016) itu lalu mengundang Nunes masuk ke dalam arena, di mana mereka berhadapan sebagai mantan rekan satu tim yang kini menjadi lawan potensial.

"Amanda, saya melihat Anda Amanda. Majulah, Amanda. Ini adalah laga berikutnya," kata Harrison seusai kemenangannya.

Baca juga: CEO UFC sebut Jon Jones setuju lawan Aspinall untuk gelar kelas berat

Nunes masuk ke dalam arena dan berjabat tangan dengan Harrison sebelum mengungkapkan bahwa ia selalu mengharapkan hasil seperti itu saat mereka berlatih bersama di American Top Team di Florida.

Keduanya tidak mengungkapkan apa pun selain rasa hormat dan kekaguman satu sama lain dan diasumsikan bahwa Nunes kembali dari masa pensiunnya secara khusus untuk menantang Harrison jika ia menang di UFC 316.

Saat Nunes menggantungkan sarung tinju pada 2023, ia telah memenangkan 14 dari 15 pertarungan terakhirnya dengan beberapa kali mempertahankan gelar di kelas bantam dan kelas bulu.

Harrison pernah berpikir bahwa akan sangat menyenangkan untuk melawan Nunes dua kali, dengan salah satu sabuknya dipertaruhkan, namun saat ini ia hanya ingin meraih kesempatan sekali seumur hidup.

"Saya tidak tahu, namun saya terbuka untuk itu, saya hanya ingin bertarung," kata Harrison saat ditanya apakah ia masih mengira mereka dapat berlaga demi gelar divisi kelas bulu wanita (65,8 kg).

Ia menambahkan keinginan melawan Nunes bukan karena masalah pribadi ataupun rasa dendam. Harrison pun tidak peduli berapa berat badan mereka saat bertarung karena ia ingin menjadi yang terhebat sepanjang masa.

Baca juga: Peraih dua emas judo Olimpiade Harrison sabet gelar pertamanya di UFC

Baca juga: Cetak kuncian leher atas O'Malley, Dvalishvili pertahankan gelar

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |