Biar wangi sepanjang hari, begini cara memilih parfum yang tepat

7 hours ago 6

Jakarta (ANTARA) - Parfum bukan hanya sekadar pewangi tubuh, tetapi juga dapat mencerminkan karakter dan suasana hati seseorang. Dengan beragam pilihan aroma yang tersedia, menemukan parfum yang tepat bisa menjadi tantangan tersendiri.

Apakah Anda mencari wewangian untuk menemani aktivitas sehari-hari, menghadiri acara formal, atau momen spesial? Memahami berbagai jenis parfum serta cara menyesuaikannya dengan kebutuhan akan membantu Anda mendapatkan aroma yang paling sesuai.

Setiap jenis parfum memiliki ketahanan aroma yang berbeda. Beberapa kategori parfum yang umum dikenal antara lain ekstrak parfum, eau de parfum, eau de toilette, dan eau de cologne. Memilih parfum yang tepat dapat memberikan kesegaran sekaligus aroma yang lebih tahan lama sepanjang hari.

Karena itu, sebelum menentukan parfum yang akan digunakan, ada baiknya memahami terlebih dahulu jenis-jenis parfum serta cara memilihnya sesuai kebutuhan. Dengan begitu, Anda bisa menemukan wewangian yang tepat dan tidak salah pilih.

Berikut beberapa tips dalam memilih parfum dengan aroma yang menyegarkan dan tahan lama, melansir berbagai sumber.

Jenis-jenis parfum

1. Ekstrak Parfum

Ekstrak parfum merupakan jenis parfum dengan konsentrasi minyak esensial tertinggi, yaitu sekitar 20 hingga 40 persen. Aroma yang dihasilkan lebih kuat dan dapat bertahan lama. Karena kandungan minyak esensial-nya cukup tinggi, parfum ini tidak mudah menguap sehingga wanginya tetap terasa sepanjang hari.

2. Eau De Parfum (EDP)

Jenis parfum ini cukup populer karena memiliki kandungan minyak esensial sekitar 10 hingga 15 persen. Eau de parfum mampu bertahan hingga enam jam, sehingga cocok digunakan untuk aktivitas sehari-hari tanpa perlu sering disemprot ulang.

3. Eau De Toilette (EDT)

Parfum jenis ini memiliki kandungan minyak esensial sekitar 4 hingga 10 persen dengan tambahan alkohol ringan. Aroma yang dihasilkan cukup segar, namun hanya bertahan sekitar tiga jam, sehingga perlu disemprot ulang jika ingin mempertahankan keharumannya lebih lama.

4. Eau De Cologne (EDC)

Eau de cologne mengandung lebih banyak alkohol dibanding minyak esensial, sehingga aroma-nya lebih cepat menguap. Wewangian ini hanya mampu bertahan sekitar dua jam, sehingga tidak terlalu lama menempel di pakaian atau kulit.

Cara memilih parfum yang tepat sebelum membelinya

1. Menentukan jenis parfum

Langkah pertama dalam memilih parfum adalah menyesuaikan jenisnya dengan kebutuhan sehari-hari. Misalnya, jika Anda ingin parfum yang tahan lama saat bekerja, eau de parfum bisa menjadi pilihan. Namun, jika hanya digunakan di rumah, eau de cologne yang lebih ringan sudah cukup.

2. Pilih aroma yang sesuai dengan selera

Jika Anda memiliki preferensi terhadap aroma tertentu, pilihlah parfum dengan bahan dasar yang serupa. Misalnya, jika menyukai aroma segar, kamu bisa memilih wewangian berbasis citrus. Sedangkan untuk kesan yang lebih menenangkan, aroma floral atau kayu bisa menjadi pilihan.

3. Coba di bagian tubuh tertentu

Saat mencoba parfum, semprotkan pada area tubuh yang dapat mempertahankan aroma lebih lama, seperti pergelangan tangan, belakang telinga, area bawah leher, serta bagian dalam siku dan lutut. Penggunaan parfum langsung pada kulit akan membuat wanginya lebih tahan lama dibandingkan jika disemprotkan ke pakaian.

4. Mulai dengan aroma yang ringan

Saat memilih parfum, cobalah wewangian yang ringan terlebih dahulu, seperti citrus. Setelah itu, kamu bisa mencoba aroma yang lebih kuat, seperti floral. Ada berbagai pilihan aroma bunga yang bisa digunakan sesuai selera dan suasana yang ingin diciptakan.

5. Gunakan parfum dengan cara yang benar

Agar wangi parfum lebih tahan lama, aplikasikan pada area tubuh yang memiliki denyut nadi, seperti pergelangan tangan dan leher. Hindari menggosok parfum setelah disemprotkan karena bisa mengubah struktur aroma-nya. Selain itu, gunakan pelembap terlebih dahulu agar parfum lebih menempel di kulit.

6. Sesuaikan dengan cuaca dan musim

Cuaca juga bisa mempengaruhi pilihan parfum. Saat cuaca panas, pilih aroma yang ringan dan menyegarkan seperti citrus atau floral agar tidak terasa terlalu berat. Sebaliknya, pada musim dingin atau hujan, aroma yang lebih kuat seperti kayu dan vanila bisa memberikan kehangatan dan kesan mewah.

7. Kenali reaksi parfum di kulit

Setiap parfum dapat bereaksi berbeda pada setiap orang karena pengaruh pH dan suhu tubuh. Sebelum membeli, cobalah semprotkan parfum di kulit dan tunggu beberapa saat untuk melihat bagaimana aroma berkembang. Hal ini penting agar Anda tidak salah memilih parfum yang mungkin berubah aroma setelah beberapa jam digunakan.

Baca juga: Apa Itu parfum unisex? Ini karakteristik dan cara untuk memilihnya

Baca juga: Perfume Republic tampil baru siap ekspresikan ragam suasana hati

Baca juga: Casablanca hadirkan parfum Eau De Toilette, wangi tahan hingga 10 jam

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |