Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi, Apple, menggugat jaringan teater bernama Apple Cinema yang beroperasi di AS atas dugaan pelanggaran merek dagang.
Dilaporkan oleh The Verge, Rabu, Apple dalam gugatan itu menyebutkan bahwa Apple Cinemas dan Sand Media berupaya memanfaatkan merek Apple sehubungan dengan ekspansi nasional yang agresif.
Lebih lanjut, Apple mengatakan telah berupaya melakukan komunikasi dengan pihak terkait namun pihak-pihak tersebut menolak untuk menyelesaikan permasalahan tersebut secara damai.
Baca juga: Apple gugat pembocor teknologi Jon Prosser atas pencurian rahasia iOS
"Konsumen tidak seharusnya datang ke bioskop Apple Cinemas dengan berpikir bahwa bioskop itu terhubung dengan merek Apple yang sudah terkenal dengan segala reputasi dan ekuitas merknya, padahal Apple Cinemas tidak memiliki hubungan apapun dengan Apple," demikian pernyataan Apple.
Apple Cinemas yang digugat dalam gugatan hukum ini terlihat belum memberikan respons maupun komentar.
Apple mengatakan dalam gugatannya bahwa jaringan teater yang tumbuh besar di AS ini diketahui beroperasi di luar area pinggir kota dan area pinggiran kota New England.
Baca juga: Apple gugat pembuat spyware NSO Group
Terbaru mereka membuka bioskop di Area Teluk San Fransisco yang letaknya hanya 80 kilometer dari kantor pusat Apple di Cupertino.
Bersamaan dengan itu, Apple juga menyebutkan bahwa jaringan teater itu juga berencana untuk membuka bioskop lain dengan kembali membawa embel-embel "Apple" di area sekitar kantor pusatnya.
"Tindakan tergugat membingungkan pelanggan dan mencemarkan nama baik Apple," kembali Apple menambahkan pernyataannya.
Baca juga: Apple gugat perusahaan daur ulang yang diduga jual kembali perangkat
Memperkuat gugatannya, Apple juga menyertakan bukti tangkapan layar dari sebuah unggahan media sosial yang menanyakan apakah Apple Cinemas terkait dengan Apple.
Perusahaan yang dipimpin oleh Tim Cook itu pun menambahkan catatan bahwa liputan-liputan media yang menyebutkan pembukaan bioskop Apple Cinemas di dekat kantor pusat Apple seharusnya dapat menjelaskan bahwa jaringan teater itu tidak terafilisasi dengan Apple.
Baca juga: Apple, Google, Microsoft gugat inpres Donald Trump
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
