Wali Kota Medan: Semua puskesmas telah beri Pelayanan Kesehatan Primer

2 months ago 22
Pelayanan optimal akan membuat tingginya tingkat kepercayaan masyarakat kepada pemerintah

Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan Bobby Nasution menyatakan, bahwa semua puskesmas di Kota Medan telah menyelenggarakan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.

"Atas pencapaian ini, saya ucapkan terima kasih dan apresiasi," ungkap Bobby saat peluncuran Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer Kota Medan, Rabu.

Pencapaian ini, lanjut dia, merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi Dinas Kesehatan Kota Medan dan Puskesmas yang tersebar di 21 kecamatan se-Kota Medan.

Wali Kota mengatakan, langkah yang harus dilakukan saat ini adalah mengoptimalkan pelayanan pada 71 Puskesmas di daerah ini.

Diketahui, Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 2015 Tahun 2023 tentang Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP), yang merupakan bagian integral dari transformasi kesehatan.

"Pelayanan optimal akan membuat tingginya tingkat kepercayaan masyarakat kepada pemerintah," ucap Bobby dalam peluncuran yang dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Faisal Hasrimi.

Bobby menekankan, salah satu program prioritas Pemkot Medan adalah di bidang kesehatan yang diarahkan pada pelayanan, termasuk memberikan keringanan biaya pengobatan.

Baca juga: Implementasi ILP untuk tingkatkan pelayanan kesehatan masyarakat

Baca juga: Kemenkes gandeng pemda tata faskes daerah, perkuat pelayanan primer

Bobby juga menyebutkan, Pemkot Medan telah menerapkan program Universal Health Coverage (UHC) Jaminan Kesehatan Medan Berkah (JKMB) sejak 1 Desember 2022. Artinya, setiap warga Kota Medan dapat berobat gratis dengan menggunakan KTP hingga kini ke-48 rumah sakit di Kota Medan yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

"Namun ini belum selesai. Pelayanan kepada warga harus lebih optimal, baik fasilitas maupun medis. Ingat, kita ini pelayan. Harus sabar dan tetap optimal memberikan pelayanan kepada warga," tegas Bobby.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Yuda Pratiwi Setiawan melaporkan, melalui ILP transformasi pelayanan kesehatan diarahkan agar rangkaian di tingkat dasar atau primer terintegrasi.

Dia menyebutkan, meningkatkan layanan preventif, di antaranya memperkuat upaya pencegahan, deteksi dini, promosi kesehatan, infrastruktur, sarana, prasarana, dan sumber daya manusia.

Sejak Agustus 2024, pihaknya telah melaksanakan orientasi pelayanan kesehatan primer bagi seluruh Puskesmas dan sosialisasi lintas sektor.

"Pada November telah diterapkan dan dinyatakan sebagai Puskesmas ILP, yakni sebanyak 41 puskesmas atau seluruh Puskesmas di Medan," sebut Yuda.

Baca juga: Menkes: Pelayanan kesehatan primer perlu fokuskan upaya-upaya promotif

Baca juga: Wakil Menteri Kesehatan minta Pramuka berperan dalam pelayanan primer

Baca juga: Perempuan punya peran penting di dalam pelayanan kesehatan primer

Pewarta: Muhammad Said
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024

Read Entire Article
Rakyat news | | | |