Jakarta (ANTARA) - Penyedia platform lokapasar dari Belanda, Tomazz, menawarkan berbagai layanan digital kepada para pelaku bisnis di Indonesia, menyediakan fasilitas untuk membantu mereka berhubungan, bertransaksi, dan berkolaborasi.
"Melalui fitur knowledge base, kami membantu penjual dan pembeli membuat keputusan yang lebih baik," kata pendiri Tomazz Bizniz International Ben Sigar dalam keterangan pers perusahaan yang diterima di Jakarta, Sabtu.
"Dengan jaringan advisor yang terpercaya dan sesi networking on-site, kami menghubungkan semua orang dalam ekosistem Tomazz sesuai dengan kebutuhan mereka," ia menambahkan.
Lokapasar digital milik Tomazz dirancang untuk memodernisasi cara wirausaha dengan memfasilitasi para pelaku bisnis untuk berhubungan, bertransaksi, dan berkolaborasi.
Platform ini memungkinkan penerapan langkah-langkah akuisisi, investasi, dan konsultasi bisnis secara mudah hanya dalam satu sistem, tanpa perlu berpindah-pindah aplikasi.
Layanannya antara lain "Listing Terverifikasi", yang memastikan setiap penjual, pembeli, dan penasihat bisnis telah melalui proses verifikasi, serta "Alat Valuasi" untuk membantu pemilik bisnis menghitung estimasi nilai perusahaan.
Selain itu, ada layanan "Live On-site Event." Meski layanan lokapasar tersedia daring, Tomazz dapat memfasilitasi pertemuan langsung penjual, pembeli, dan penasihat bisnis untuk membangun jejaring, berdiskusi tentang tren pasar, serta menampilkan bisnis.
Baca juga: Kemkomdigi kaji klasifikasi platform digital berdasarkan risiko
Baca juga: Kemkomdigi undang penyedia platform digital untuk evaluasi SAMAN
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.