Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) mensterilkan kucing lokal agar populasi terkontrol di wilayah itu dengan menggandeng sejumlah komunitas.
"Ini memang program yang saya juga tekankan dilakukan di setiap kecamatan se-Jakarta Selatan, tak terkecuali menyasar kucing-kucing liar di pasar atau lingkungan warga," kata Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin di Jakarta, Kamis.
Munjirin mengatakan itu di Gedung Nyi Ageng Serang, Jalan HR Rasuna Said, Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Dia mengapresiasi sterilisasi kucing gratis yang dilakukan rutin oleh Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan yang berkolaborasi bersama beberapa komunitas pecinta kucing.
Lebih lanjut, dia juga berpesan, kepada pemilik hewan peliharaan untuk meningkatkan kepedulian dengan melakukan sterilisasi hewan.
Hal tersebut dimaksudkan agar populasi hewan, khususnya kucing bisa terkontrol populasinya di Jakarta Selatan.
"Jadi, jangan hanya tahunya memelihara saja, nanti di saat anaknya banyak, mereka buang di pasar dan pertumbuhannya tidak terkontrol, sehingga merugikan orang di sekitarnya," ujarnya.
Sementara, Kasudin KPKP Jakarta Selatan, Hasudungan A Sidabalok menjelaskan dalam melakukan sterilisasi kucing ini, Sudin KPKP Jaksel bekerjasama dengan Yayasan Peduli Lingkungan Indonesia (YPLI), Jakarta Cat Lovers, Whiskas dan Catto.
"Sterilisasi hari ini, menyasar 150 ekor kucing yang terdiri dari 120 ekor jantan dan 30 ekor betina. Target kita tahun ini 2.300 kucing kita steril, baik berkolaborasi ataupun secara swakelola," ucap Hasudungan.
Baca juga: Jaksel lakukan sterilisasi kucing liar di Gandaria Utara
Baca juga: Pemkot Jaktim mensterilkan 111 kucing liar di Pasar Jatinegara
Baca juga: Pramono terima penghargaan Rekor Muri sterilisasi kucing terbanyak
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025