Medan (ANTARA) - Seorang calon haji (calhaj) kelompok terbang (Kloter) 08 Embarkasi Medan asal Kota Medan, Sumatera Utara, atas nama Marshala Siregar (73), nomor manifes 132 wafat di Makkah, Arab Saudi.
"Marsahala Siregar wafat ketika dirawat intensif di Rumah Sakit Arab Saudi," ucap Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Ahmad Qosbi, di Medan, Jumat.
Marsahala Siregar ini, lanjut dia, meninggal dunia di Rumah Sakit Arab Saudi, Makkah pada Kamis (29/5) pukul 14:30 waktu Arab Saudi.
Beliau mengalami gangguan kesehatan karena memiliki risiko tinggi yang berat berupa riwayat komplikasi penyakit jantung dan diabetes mellitus.
Pihaknya menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya calon haji asal Kota Medan atas nama Marsahala Siregar ini.
Baca juga: Ketua regu calon haji dari Bangka wafat di Makkah
"Semoga almarhum senantiasa diampuni dosanya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan," ungkap dia.
Pihaknya juga menegaskan Kementerian Agama akan memfasilitasi pelaksanaan badal haji dan klaim asuransi jiwa.
"Untuk klaim asuransi jiwa akan diurus setelah operasional haji tahun ini selesai," ucapnya.
Ahmad Qosbi menjelaskan semua calon haji yang wafat akan mendapatkan hak-haknya, termasuk badal haji yang dilaksanakan oleh petugas haji Indonesia.
Data PPIH Embarkasi Medan menyebutkan bahwa hingga kini ada dua calhaj asal Sumatera Utara yang wafat di Tanah Suci menjelang puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina.
"Sebelumnya satu calhaj wafat atas nama Adam Chairuddin (51), asal Kabupaten Labuhanbatu Selatan di Terminal Jabal Kabah, Makkah, Kamis (22/5) pukul 03:55 waktu Arab Saudi," jelas Qosbi.
Baca juga: Kemenag catat empat calon haji Embarkasi Palembang telah wafat
Baca juga: Calon haji asal Embarkasi Makassar yang wafat jadi tujuh orang
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025