Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 450 prajurit TNI Batalyon Infanteri (Yonif) 113/Jaya Sakti, Brigade Infanteri (Brigif) 25/Siwah Kodam Iskandar Muda (IM), Aceh, diberangkatkan untuk misi satgas pengamanan perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini (RI-PNG) Mobile.
“Hari ini dilepas 450 orang terdiri atas satuan yang ada di jajaran Kodam IM, pemberangkatan menggunakan Kapal KRI Teluk Paluk Nomor Lambung 523," kata Pangdam IM Mayjen TNI Niko Fahrizal dalam sambutan yang dibacakan Kasdam IM Brigjen TNI Ayi Supriatna, di Aceh Utara, Senin.
Upacara pelepasan prajurit yang dipimpin Kasdam IM Brigjen TNI Ayi Supriatna ini berlangsung di Pelabuhan Umum Krueng Geukueh, Desa Tambon Baroh, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Wilayah Korem 011/Lilawangsa.
Baca juga: Gubernur Jambi lepas prajurit Yonif 142/KJ ikut Satgas Pamtas RI-PNG
Brigjen TNI Ayi Supriatna mengatakan sebagai prajurit harus selalu siap mendapatkan penugasan di manapun dan kapanpun, karena penugasan operasi dalam dunia militer adalah hal biasa untuk menambah wawasan dan pengalaman, sehingga lebih profesional serta cakap bertugas.
Ia menegaskan, penugasan operasi Satgas Pamtas RI-PNG Mobile bagi personel Yonif 113/Jaya Sakti merupakan suatu kebanggaan, karena mendapatkan percayakan tugas kemiliteran dari negara.
"Saya yakin dengan dilandasi niat, kesungguhan serta kemampuan prajurit profesional, tugas ini dapat diselesaikan dengan baik, harapan saya seluruh personel dan materil berangkat sampai kembali dengan lengkap dan aman,” ujarnya.
Kasdam IM menambahkan, sebelum melaksanakan Satgas, personel akan melakukan latihan pratugas di Pusdik Situ Lembang Jawa Barat dan Batu Jajar selama satu bulan, dan selanjutnya baru diberangkatkan bertugas.
"Pesan saya, apa yang dilatih, dididik sesuaikan dengan daerah yang ada di sana, keberhasilan bukan apa yang didapat, namun bisa mengajak saudara kita bisa kembali kepangkuan NKRI,” kata Brigjen TNI Ayi Supriatna.
Baca juga: Satgas Pamtas RI-PNG amankan 126 pendulang emas dari serangan KKB
Sementara itu, Wakil Bupati Bireuen, Aceh, Razuardi mengaku sangat bangga bisa ikut mengantarkan keberangkatan personel TNI Yonif 113/Jaya Sakti, Bireuen bertugas di Papua.
“Kita berharap, selain berhasil melaksanakan misi tugas negara, prajurit juga pergi dan kembali nantinya dengan lengkap dan sehat semua, kita dan keluarga disini menanti dan berdoa,” demikian Razuardi.
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
Copyright © ANTARA 2025