Baznas dan Ruang Amal gelar pelatihan vokasi bagi perempuan di Batang

4 hours ago 4

Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bersama Ruang Amal Indonesia menggelar program pelatihan vokasi yang diperuntukkan bagi perempuan di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) pada 5-10 Mei 2025.

"Program Kolaborasi antara Baznas RI dengan Ruang Amal Indonesia serta Kawasan Industri Terpadu Batang akan menjadi program yang berkelanjutan, sehingga bisa membangun ekonomi masyarakat di sekitarnya," ujar Direktur Pendayagunaan dan Penyaluran UPZ dan CSR Baznas RI Eka Budhi Sulistyo dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Eka mengatakan pelatihan vokasi ini sebagai salah satu ikhtiar untuk bisa menyaring SDM yang terampil dan tersertifikasi, serta nantinya akan jadi bagian dari pengembangan KITB.

Baca juga: Kemnaker gelar pelatihan vokasi di KITB agar warga terserap industri

CEO Ruang Amal Indonesia Slamet mengatakan program kerja sama dengan Baznas ini merupakan salah satu bentuk komitmen bersama dalam upaya melakukan akselerasi pengentasan kemiskinan di Indonesia berbasis pelatihan yang terintegrasi industri.

"Dengan pendekatan ini dana zakat diharapkan dapat secara nyata dan terukur memberikan kontribusi dalam pengentasan kemiskinan di Indonesia," kata Slamet.

Menurut Slamet, peluang kerja di kawasan industri sangatlah besar, namun salah satu permasalahan fundamentalnya adalah pada kompetensi dari para pencari kerja yang belum sesuai dengan kebutuhan industri.

Karena itu Ruang Amal Indonesia mengembangkan Program Amal Vokasi untuk menjembatani kebutuhan industri dengan pemberdayaan mustahik melalui pengelolaan dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS).

Baca juga: Menteri PKP soroti ketersediaan layanan kebutuhan dasar di KITB

Ia menjelaskan sejak Juni 2024 Ruang Amal Indonesia telah menggelar program serupa di Batang dan Pekalongan dengan melibatkan lebih dari 260 peserta, dimana lebih dari 80 persen peserta telah diterima kerja pada perusahaan di KITB.

Tidak hanya memberikan pelatihan keterampilan menjahit (skema operator jahit sepatu), program ini juga memberikan pendampingan penempatan kerja di KITB bagi para peserta program dengan target peserta terserap kerja sebanyak 95 persen.

Oleh karena itu, lanjutnya, untuk memastikan target tersebut, peserta akan mendapatkan pelatihan wawancara untuk persiapan mengikuti rekrutmen pada perusahaan di KITB.

Baca juga: KITB bangun ekosistem pendidikan vokasi sejalan kebutuhan industri

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |