Cianjur (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cianjur, Jawa Barat, memastikan pasokan listrik di sejumlah wilayah terdampak banjir di Cianjur aman dan tidak membahayakan setelah dilakukan pemantauan dan penanganan cepat.
Manager PLN UP3 Cianjur, Andre Pratama Djatmiko di Cianjur Senin, mengatakan, tim PLN dilibatkan dalam upaya pemantauan dan penanganan pasokan listrik saat dan setelah banjir melanda empat kecamatan di Cianjur seperti Karangtenga, Mande, Sukaluyu dan Cianjur.
“Kami pastikan aliran listrik di wilayah terdampak banjir aman dan tidak membahayakan masyarakat, kami menurunkan tim ke lapangan untuk memastikan sistem kelistrikan tetap berfungsi dengan baik, serta meminimalkan gangguan,” katanya.
Pihaknya mengimbau masyarakat di wilayah bencana alam banjir tetap berhati-hati dan tidak mendekati jaringan listrik yang terendam air, bahkan pihaknya berkomitmen untuk memberikan prioritas tinggi dalam penanggulangan bencana.
Memastikan sistem kelistrikan beroperasi dengan aman dan stabil, termasuk melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur untuk memberikan dukungan maksimal dalam upaya pemulihan pasca bencana.
“Keamanan dan kenyamanan masyarakat merupakan prioritas utama kami, dan kami terus bekerja sama dengan instansi terkait untuk memastikan pemulihan yang cepat dan efisien,” katanya.
PLN berkomitmen untuk menjaga kelangsungan pasokan listrik pada pelanggan di area yang terdampak bencana, terutama saat cuaca ekstrem yang diperkirakan akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan, masyarakat dapat melapor ketika mendapati kendala kelistrikan.
"Saat ada kendala masyarakat dapat menghubungi layanan pelanggan PLN di 123 atau mengunjungi akun media sosial resmi PLN Cianjur," katanya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cianjur, mencatat 230 rumah di empat kecamatan terendam banjir mulai dari 50 centimeter hingga satu meter mulai dibersihkan pemiliknya dibantu petugas gabungan.
Banjir melanda empat kecamatan, Sukaluyu, Karangtengah, Mande, dan Cianjur, dengan total desa yang terdampak sekitar 15 desa, pada Sabtu hingga Minggu pagi.
Petugas gabungan terdiri dari TNI/Polri, Damkar Cianjur, PMI Cianjur, Perumdam Cianjur dan puluhan relawan dibagi ke sejumlah wilayah terdampak guna membantu warga membersihkan rumahnya dari lumpur sisa banjir.
Baca juga: PLN sediakan 18 SPKLU di Cianjur penuhi kebutuhan pengendara
Baca juga: PLN Cianjur tempatkan petugas khusus PDKB selama Ramadhan 1445 H
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2025