PGE raih dua penghargaan internasional di Vietnam

2 days ago 3
Kami optimis menjadikan panas bumi menjadi garda terdepan dalam mencapai swasembada energi nasional dan memenuhi target zero emission

Jakarta (ANTARA) - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) meraih penghargaan internasional dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan dan kontribusi positif bagi masyarakat.

"Capaian ini membuktikan bahwa keberlanjutan bukan hanya sekedar pematuhan kepatuhan regulasi bagi kami, namun sudah mengakar menjadi budaya hingga ke semua area operasional," ucap Direktur Utama PGE Julfi Hadi saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Rabu.

Penghargaan tersebut diperoleh PGE dalam The 17th Annual Global CSR & ESG Summit and Awards™️ 2025 yang digelar di Mai House Saigon Hotel, Ho Chi Minh City, Vietnam.

PGE Area Lahendong berhasil meraih penghargaan Platinum kategori "Best Country Excellence in Indonesia", sementara PGE Area Ulubelu meraih penghargaan Bronze dalam kategori "Best Community Programme Award".

"Kami akan terus membuktikan bahwa seluruh aktivitas bisnis dan operasional PGE tidak hanya berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan, tapi kami optimis menjadikan panas bumi menjadi garda terdepan dalam mencapai swasembada energi nasional dan memenuhi target zero emission di tahun 2060," kata dia.

Raihan Platinum kategori "Best Country Excellence in Indonesia" yang diraih PGE Area Lahendong tentunya tidak lepas dari upaya berkelanjutan dalam pengelolaan dampak lingkungan, tuturnya.

Upaya ini terwujud dalam inovasi "Pupuk Katrili", yang dihasilkan dari pemanfaatan produk sampingan panas bumi.

Pupuk Katrili memanfaatkan endapan silika dari fluida panas bumi yang diolah hingga menghasilkan pupuk cair yang ramah lingkungan dan ekonomis.

General Manager PGE Area Lahendong Novi Purwono mengungkapkan inovasi pupuk Katrili bertujuan membantu petani sekitar wilayah operasional PGE untuk memberikan solusi atas tantangan kelangkaan pupuk di Sulawesi Utara.

"Pupuk booster Katrili merupakan hasil inovasi bersama PGE Area Lahendong dan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (FT UGM). Inisiatif ini menegaskan komitmen PGE dalam menciptakan dampak positif berkelanjutan melalui kolaborasi dan pemberdayaan masyarakat. Kami optimistis langkah ini dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan nasional dan pengembangan pertanian lokal," kata Novi.

Raihan program CSR PGE Ulubelu yang sukses meraih penghargaan Bronze dalam kategori "Best Community Programme Award" menggunakan pendekatan perhutanan sosial melalui Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Margo Rukun Bestari di Ulubelu, Lampung.

Inisiatif ini telah berhasil mengubah masyarakat yang sebelumnya terlibat dalam aktivitas deforestasi menjadi pelopor dalam pelestarian lingkungan.

"Program ini mengadopsi pendekatan circular interaction, yaitu mengintegrasikan kegiatan berbasis profit dan non-profit. Hasil penelitian kualitatif menunjukkan bahwa inisiatif ini telah meningkatkan produktivitas pertanian, memulihkan lahan yang terdegradasi, serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Keberhasilan program ini menjadikannya model yang relevan untuk direplikasi di wilayah lain dengan kondisi serupa," ujar General Manager PGE Ulubelu Hadi Suranto.

Ajang The 17th Annual Global CSR & ESG Summit and Awards™️ 2025 menjadi wadah bagi para pemimpin di sektor keuangan, industri, dan keberlanjutan untuk merumuskan solusi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.

Dengan fokus pada lanskap unik Asia, konferensi ini menyoroti bagaimana dunia usaha dapat meningkatkan dampak positifnya bagi lingkungan dan menciptakan nilai tambah bagi masyarakat.

Baca juga: PGE: Proyek panas bumi kapasitas 55 MW di Muara Enim capai 93 persen

Baca juga: PGE dan Pertagas kolaborasi kajian pengembangan hidrogen hijau

Baca juga: PGE sebut fokus kerja sama dengan Kenya melalui GDC

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |