Perbaikan fasilitas RDF Rorotan sudah tahap finalisasi

2 weeks ago 11

Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan perbaikan fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) Rorotan memasuki tahap akhir atau finalisasi dan siap melakukan komisioning.

Pramono mengatakan, nantinya proses komisioning juga akan mengundang masyarakat sehingga dapat menyaksikan bersama-sama.

“Sekarang sudah finalisasi di akhir untuk komisioningnya. Dan sudah dilakukan dialog dengan masyarakat. Nanti ketika komisioning full dilakukan, kami sengaja akan mengundang masyarakat yang selama ini keberatan. Supaya mereka melihat secara langsung apa yang kita lakukan perbaikan,” kata Pramono saat dijumpai di Jakarta Pusat, Rabu.

Baca juga: Pramono ajak masyarakat saksikan pengoperasian RDF Rorotan

Dia berharap dengan pengaturan sampah yang lebih baik, persoalan sampah juga dapat teratasi dengan baik.

Hal-hal yang menjadi keluhan masyarakat sebelumnya juga telah ditangani. Misalnya secara teknologi, RDF Rorotan telah dipasang beberapa deodorizer (alat penghilang bau).

“Mudah-mudahan ini akan membuat RDF Rorotan bisa berjalan dengan baik,” kata Pramono.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo saat dijumpai di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (17/9/2025). ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.

Sebelumnya pada 22 Juli lalu, warga Metland Menteng, Jakarta Timur, menggelar aksi di tepi Banjir Kanal Timur (BKT) sebagai bentuk penolakan truk sampah menuju Refuse Derived Fuel (RDF) Rorotan, Jakarta Utara yang akan melewati lingkungan mereka.

Dalam aksinya, warga membentangkan spanduk bertuliskan "Warga Metland Menteng menolak akses truk sampah RDF melalui sisi Jalan BKT Perumahan Metland Menteng".

Baca juga: RDF Rorotan dijadwalkan beroperasi kembali pada 24 September

Aksi ini dilakukan menyusul adanya informasi bahwa akses jalan fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) di kawasan perumahan tersebut akan digunakan sebagai jalur truk pengangkut sampah menuju RDF Rorotan.

Selain itu pada 14 Juli lalu, Warga Jakarta Garden City (JGC) menyatakan menerima pengoperasian fasilitas RDF Rorotan, asalkan ada sejumlah jaminan salah satunya tidak menimbulkan dampak kesehatan.

Ketua RT 18 RW 14, Klaster Shinano Perumahan JGC, Kelurahan Cakung Timur sekaligus Koordinator Forum Warga, Wahyu Andre Maryono meminta pengelola menjamin pengoperasian RDF Rorotan tak lagi memunculkan bau busuk, asap yang mengganggu pernapasan, serta pencemaran air tanah.

Jaminan ini pun harus didukung oleh data hasil uji coba yang transparan dan bisa diakses publik, serta pemasangan alat pantau kualitas udara realtime yang bisa dipantau bersama.

Baca juga: DKI uji coba RDF Rorotan gunakan sampah kering

Baca juga: Warga JGC terima pengoperasian RDF Rorotan asalkan ada jaminan

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |