Indramayu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, tengah memperbaiki patung Presiden pertama RI Soekarno yang mengalami kerusakan, setelah diduga tertimpa tenda acara di kawasan Alun-alun Indramayu pada awal November 2025.
Bupati Indramayu Lucky Hakim dalam keterangannya di Indramayu, Kamis, mengatakan patung tersebut telah dicopot sementara dari kawasan alun-alun untuk proses pembenahan.
Ia menuturkan rusaknya patung tersebut terjadi saat Alun-alun Indramayu digunakan untuk kegiatan pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu.
Menurut dia, cuaca buruk dan angin kencang yang melanda wilayah itu diduga menyebabkan tenda roboh dan patung tersebut sempat ditutup kain, sebagai langkah sementara sebelum proses perbaikan dilakukan.
“Saya menerima laporan, ada patung (Soekarno) rusak, karena tertimpa tenda. Ada angin besar sekali. Untuk penanganan cepat, ditutup dulu, karena tidak elok,” katanya.
Baca juga: Puan resmikan patung Soekarno di KBRI Tokyo untuk persahabatan
Lucky menuturkan bagian leher patung mengalami kerusakan paling parah, sehingga membuat tampilannya tampak miring.
Pihaknya kemudian memutuskan untuk menurunkan patung tersebut, agar proses perbaikan dapat dilakukan dengan maksimal. Bahkan, patung Mohammad Hatta yang berdiri di sebelahnya juga ikut diturunkan.
“Patung ini berdiri sejak tahun 2023, satu paket dengan renovasi alun-alun. Pembuatannya selama dua tahun. Kemarin, karena rusak kami turunkan dua patung tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman Diskimrum Indramayu Krisdiantoro menyampaikan tim teknis, sebelumnya sudah meninjau kondisi patung tersebut.
Dia memastikan perbaikan dilakukan secara menyeluruh, untuk menjamin struktur kedua patung kembali kokoh dan aman.
“Kita pastikan perbaikannya maksimal. Oleh karena itu, kami juga mencari tahu lebih dulu seniman yang membuatnya (patung tersebut),” ujar dia.
Sebelumnya, kerusakan pada patung tersebut viral sejak beberapa hari terakhir, karena video yang menampilkan kondisi patung itu sudah tersebar luas di media sosial, khususnya Instagram.
Pewarta: Fathnur Rohman
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































