Menko Pangan: Kopdes merah putih akomodir kebutuhan dasar masyarakat

5 hours ago 3

Surabaya, Jawa Timur (ANTARA) - Menteri Koordinator (Menko Pangan) Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan koperasi desa (kopdes) merah putih akan mengakomodir kebutuhan dasar masyarakat mulai dari kesehatan, pangan, hingga pendidikan.

"Ini sesuai keinginan Presiden Prabowo Subianto yaitu adanya kopdes merah putih, maka masyarakat desa dapat mewujudkan kemakmuran warga di berbagai elemen," katanya dalam Peluncuran dan Percepatan Musyawarah Desa/Kelurahan Khusus Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Surabaya, Jatim, Rabu.

Zulhas menjelaskan nantinya kopdes merah putih akan menghilangkan tengkulak-tengkulak hingga rentenir yang sering merugikan masyarakat.

Hal itu lantaran kopdes akan menangani penjualan dan distribusi sembako, pupuk, LPG 3 kilogram, transportasi hasil panen, hingga penyediaan layanan perbankan seperti BRI Link dan kredit usaha rakyat (KUR).

Baca juga: Menko Pangan: Kopdes Merah Putih jadi sarana pengembangan ekonomi desa

Ia mencontohkan Jawa Timur memiliki 6.000 puskesmas pembantu serta apotek sederhana yang akan menjadi bagian dari kopdes merah putih, sehingga menjamin kesehatan masyarakat.

"Kalau masuk angin tidak perlu ke kota, bisa ditangani di puskesmas pembantu dan ada apotek sederhana untuk pertolongan pertama," ujarnya.

Dengan keberadaan kopdes merah putih, ia menyebutkan ekonomi di desa akan tergerak termasuk melalui sinergi seluruh lini warga desa setempat.

Itu sesuai dengan tujuan utama pembentukan kopdes merah putih adalah untuk memberdayakan masyarakat secara umum demi mewujudkan kemandirian ekonomi di tingkat desa.

Menurutnya, ketika setiap desa dapat mandiri secara ekonomi maka secara otomatis kemandirian ekonomi sebuah negara akan terwujud dengan sendirinya meski dihadapkan pada tantangan global yang semakin luas dan meningkat.

"Nantinya seluruh kegiatan dan program pemerintah untuk kemajuan perekonomian desa bisa disalurkan melalui kopdes merah putih," ujar Zulhas.

Zulhas pun mengajak kepada semua pihak untuk dapat menjalin kemitraan dan kerja sama dengan berbagai pihak termasuk perbankan guna mewujudkan misi besar tersebut.

Ia pun optimis melalui sinergi yang erat antara pemerintah, swasta, organisasi masyarakat dan stakeholder lainnya, pembentukan kopdes merah putih ini dapat berjalan dengan baik.

"Kopdes bisa dimanfaatkan untuk mengakses KUR. Dengan (total) plafon nasional Rp300 triliun melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI), sehingga dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usaha para anggotanya," kata Zulhas.

Baca juga: Kemendes PDT petakan potensi desa untuk Kopdes Merah Putih

Baca juga: Wamenkop: 1.247 Kopdes Merah Putih sudah terbentuk di Jatim

Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |